SOLOPOS.COM - Deretan toko oleh-oleh di Jl. Sukowati, Kota Salatiga, Jateng. (lanykhoe.blogspot.com)
Serba lima Semarangpos.com kali ini menyajikan oleh-oleh khas Kota Salatiga.
Semarangpos.com, SALATIGA – Salatiga adalah kota kecil di Jawa Tengah yang berada di tengah-tengah wilayah Kabupaten Semarang. Sebagai kota yang usianya terbilang tua, kota ini mempunyai sejumlah oleh-oleh khas yang cukup terkenal.
Selain ada ampyang kacang dan keripik paru sesuai potensi wilayah setempat, ada pula oleh-oleh yang kental mencatatkan jejak warga Tionghoa di kota ini, yakni enting-enting gepuk. Belakangan hari ini, ada pula oleh-oleh yang sedang hit, singkong keju, yang menemani oleh-oleh kontemporer lainnya, yakni getuk kethek.
Berikut ini paparan lima oleh-oleh khas Salatiga yang dinilai Semarangpos.com patut dibawa pulang para pelancong:
Keripik Paru
Jika keripik tempe atau keripik singkong sudah biasa dikonsumsi warga banyak wilayah Indonesia, Salatiga memiliki keripik paru sebagai salah satu oleh-oleh khasnya. Salah satu oleh-oleh khas Kota Salatiga yang banyak diburu wisatawan ini berbahan dasar paru-paru sapi.
Keripik paru Salatiga biasanya tersedia dalam dua pilihan kemasan, yakni kemasan besar 1 kg dan kecil 0,5 kg. Keripik paru dalam kemasan besar tampilannya terlihat lebih menarik karena ukurannya yang besar dan potongan paru yang utuh. Sementara itu, keripik paru kemasan kecil biasanya terbuat dari potongan-potongan kecil paru sapi yang dibalut tepung. Dari segi rasa, nyaris tak ada bedanya di antara dua jenis kemasan kripik ini, karena bumbu yang digunakan pun sama.
Seperti dikutip Semarangpos.com dari Kabarkuliner.com, keripik paru bisa ditemukan dengan mudah di banyak toko oleh-oleh di Salatiga. Di antaranya di kompleks pertokoan Jl. Sukowati dan toko oleh-oleh yang berjajar di sepanjang Jl. Jenderal Sudirman, Kota Salatiga.
Ampyang Kacang
Ampyang atau gula kacang juga dianggap wisatawan sebagai makanan khas Salatiga yang layak dijadikan oleh-oleh. Penganan yang relative tahan lama ini terbuat dari campuran kacang dan gula jawa. Ampyang ini memliki rasa rasa gurih kacang bercampur dengan rasa manis gula jawa.
Saat sedang berada di kota Salatiga, tidaklah sulit mencari oleh-oleh ini. Para pelancong yang ingin membeli ampyang sebagai oleh-oleh dari Salatiga dapat menemukannya hampir di setiap sudut kota dan di toko oleh-oleh atau di pasar-pasar tradisional di Kota Salatiga. Seperti dilansir Makanankhassalatiga.com, ampyang yang terkenal di Salatiga antara lain bermerek Bu Bekel.
Enting-Enting Gepuk
Enting-enting gepuk adalah makanan ringan khas Salatiga yang terbuat dari bahan dasar kacang tanah. Kacang tanah yang telah dikupas disangrai terlebih dahulu. Kacang yang telah dicampur dengan cairan gula kental (karamel) kemudian digepuk atau ditumbuk hingga halus dan semua bahan benar-benar menyatu.
Sebagian rumah produksi enting-enting gepuk di salatiga masih memakai alat tradisional berupa kayu sawo untuk menggepuk atau menghaluskan kacang, namun ada juga yang sudah menggunakan blender agar menghemat waktu dan tenaga. Proses penghalusan kacang uuntuk membuat penganan khas Salatiga ini memang harus benar-benar dijaga agar kacang tidak mengeluarkan minyak sehingga membuat enting-enting gepuk tidak tahan lama.
Kota Salatiga memang telah lama melekat dengan oleh-oleh khasnya yang satu ini. Sebagaimana dikutip Semarangpos.com dari Kabarkuliner.com, Salah satu enting-enting gepuk yang terkenal adalah Enting- Enting Gepuk Cap Klenteng & 2 Hoolo. Calon pembeli bahkan bisa bertandang ke tempat produksinya di Jl. Kali Bodri No. 37, Kota Salatiga, Jateng untuk mengamati proses pembuatan sekaligus mencicipi enting-enting gepuk yang baru selesai dibuat. Tentu rasanya akan lebih nikmat karena masih fresh.
Getuk Ketek
Ketek dalam Bahasa Jawa artinya adalah monyet, namun makanan yang satu ini bukan berarti makanan monyet. Berdasarkan keterangan salah seorang warga Kota Salatiga, Tomo, 37, oleh-oleh khas Salatiga itu dinamai getuk ketek atau balung ketek karena warnanya yang sangat putih terlihat seperti tulang monyet.
Namun dilansir Makanankhassalatiga.com, pembuat getuk ketek Abdul Rokhim, memberikan nama itu karena di halaman rumahnya terdapat ketek atau monyet. Ketek atau monyet tersebut sebagai penanda agar pembeli tidak salah tempat.
Getuk ketek merupakan makanan yang berbahan dasar singkong yang dihaluskan. Getuk ketek ini merupakan getuk dengan tiga varian rasa. Abdul Rokhim mengatakan resep getuk ketek merupakan resep turun temurun, jadi berbeda dengan getuk ketek yang dijual selain di rumah Abdul Rokhim.
Singkong Keju
Singkong keju merupakan makanan yang berbahan dasar singkong yang diberi bumbu keju. Oleh-oleh satu ini bisa disebut jajanan yang sedang hit belakangan hari ini.
Berdasarkan pantauan Semarangpos.com, oleh-oleh ini tak hanya diburu para pelancong, namun juga kawula penggemar kuliner dari berbagai daerah sekitar Salatiga. Beberapa mahasiswa dari Semarang pun rela menempuh perjalanan selama kurang lebih satu jam untuk mendapatkan singkong keju khas Salatiga ini.
Salah satu toko singkong keju yang populer dan ramai dikunjungi pembeli saat ini adalah Toko D-9. Terletak di Jl. Argowiyoto No. 9D, Kota Salatiga, toko ini tak pernah sepi dari buka hingga tutup. Bahkan Toko D-9 yang dulunya hanya kios kecil, sekarang berubah layaknya kedai dengan ukuran yang lebih besar. Kepopuleran toko ini tak lepas dari kualitas singkong yang disajikan kepada pelanggannya. Cita rasa dan harga juga sangat mempengaruhi pelanggan untuk menyerbu salah satu toko singkong keju khas Salatiga ini.
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya
