SOLOPOS.COM - Ilustrasi kecelakaan lalu lintas. (JIBI/Solopos/Antara/Aloysius Jarot Nugroho)
Kecelakaan Sragen terjadi di Ngrampal, Sragen.
Solopos.com, SRAGEN—Kecelakaan maut terjadi di Jl. Ring Road Utara Pilangsari, Kecamatan Ngrampal, Sragen, tepatnya di sebelah utara SMPN 1 Ngrampal, Jumat (30/12/2016) pukul 23.45 WIB.
Seorang perempuan asal Dukuh/Desa Blimbing RT 016, Sambirejo, Sragen, Retno Wulandari, 20, meninggal dunia dalam kondisi mengenaskan.
Informasi yang dihimpun Solopos.com dari Mapolres Sragen, Sabtu (31/12), peristiwa kecelakaan itu bermula saat ada sebuah truk Hino berpelat nomor BH 8867 FU berhenti di tepi kiri jalan di Jl. Ring Road Utara Pilangsari itu. Truk itu diparkir Anas Rizal, 41, warga Pasaratas Bangko RT 003/RW 002, Bangko, Merangin.
Dari arah utara ada motor dan truk container melaju mengarah ke simpang empat pilangsari. Motor Honda CB 150 R berpelat nomor AD 5984 BBE itu dikendarai Tenang Suyanto, 22, seorang mahasiswa warga Dukuh/Desa Blimbing RT 016, Sambirejo, yang memboncengkan Retno. Tenang melaju cukup kencang.
Sementara di belakangnya ada truk kontainer berpelat nomor L 8101 UL yang dikemudikan Yudi Chrisdianto, 39, warga Jl. Randu 20, RT 001/RW 010, Sidotopo Wetan, Surabaya.
Kanit Laka Satlantas Polres Sragen. Iptu Sudarmaji, mewakili Kapolres Sragen AKBP Cahyo Widiarso, menyampaikan pengendara motor itu tidak mengetahui ada truk berhenti di tepi jalan. Dia mengatakan motor yang dikendari Tenang itu menyenggol truk yang berhenti itu. Tenang menjadi tidak stabil dalam mengenarai motornya.
“Saat motor itu oleng ke kanan, tiba-tiba ada truk kontainer menghantam motor itu dari belakang. Jarak yang terlalu dekat tidak memungkinkan pengemudi truk kontainer menguasari laju truknya,” ujarnya yang juga mewakili Kasatlantas AKP Dwi Erna Rustanti kepada Solopos.com, Sabtu siang.
Sudarmaji sudah menginstruksikan anggota Satlantas yang piket Jumat malam untuk mengevakuasi korban dan kendaraan bermotor. Polisi juga melakukan olah kejadian perkara di lokasi kejadian. Dia menjelaskan kondisi pengendara motor, Tenang, mengalami luka-luka pada tangan dan kaki kanan.
Sementara pembonceng motor Retno Wulandari meninggal dunia di lokasi kejadian karena kondisi tangan kanan putus dan kepalanya pecah terlindas roda truk kontainer.