SOLOPOS.COM - Ustaz Twitter Felix Siauw saat mengisi ceramah di Masjid Al Ikhlas, Semin. Minggu (1/1/2017). (IST/Panitia Pengajian Gunungkidul)
Felix Siauw memberikan tausiyah di Gunungkidul
Harianjogja.com, GUNUNGKIDUL – Ustaz Felix Siauw atau yang akrab disapa dengan Ustaz Twitter berkesempatan memberikan tausiyah kepada Jemaah di Gunungkidul, Minggu (1/1/2017). Ada dua tempat yang digunakan untuk ceramah, yakni Masjid Al Ikhlas di Kota Wonosari dan Masjid Al Ikhlas, Kecamatan Semin.
Dalam kesempatan itu, Felix Siauw menyoroti tentang perubahan zaman. Menurut dia, saat sekarang sudah ada pergeseran tentang moral, di mana orang-orang tak lagi takut berbuat maksiat dengan jalan melakukan secara terang-terangan.
“Sekarang tidak malu-malu karena tindakan maksiat banyak dipertontonkan di muka umum ,” kata Felix dalam tausiyahnya, Minggu kemarin.
Adanya perubahan ini, ia meminta kepada jemaah untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan. Sebab dengan begitu maka dapat memperkuat akidah yang dimiliki sehingga tidak mudah terpengaruh dengan kondisi di luaran yang cenderung berperilaku kurang baik.
“Akidah yang kuat maka tidak bisa dipengaruhi oleh apa pun. Namun yang tak kalah penting lagi, kita harus menyukuri nikmat iman. Tanpa adanya nikmat ini maka apa pun di dunia tidak aka nada artinya,” ungkap Ustaz Keturunan Tionghoa ini.
Sementara itu, Ketua Panitia Pengajian Gunungkidul Mengaji Ali Hasan mengatakan, ceramah yang diberikan oleh Ustaz Felix Siauw merupakan bagian kajian tabligh akbar yang dilaksanakan setiap Minggu pagi. Menurut dia, di kesempatan ini pemberian ceramah dilakukan di dua tempat, yakni di Masjid Al Ikhlas, Wonosari dan Masjid Al Ikhlas, Semin.
“Tausiyah pertama dilakukan di Semin kemudian dilanjutkan di Kota Wonosari,” kata Ali, kemarin.