Jateng
Kamis, 29 Desember 2016 - 03:50 WIB

TERORISME SEMARANG : Angkasa Pura Cegah Dini Terorisme Tahun Baru

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi PT Angkasa Pura I Bandara Internasional Ahmad Yani. Semarang. (JIBI/Bisnis/Dok.)

Terorisme dicegah dini Angkasa Pura Bandara Ahmad Yani Semarang menjelang Tahun Baru 2017.

Semarangpos.com, SEMARANG — PT Angkasa Pura I Bandara Ahmad Yani Semarang melakukan upaya pencegahan dini terkait terorisme pada libur panjang Hari Natal 2016 dan Tahun Baru 2017.

Advertisement

“Semua pihak melaksanakan peran dan tugas masing-masing, tidak hanya TNI dan Polri tetapi juga yang harus dilakukan adalah cegah dini dan deteksi dini dari kami,” kata General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Ahmad Yani Priyo Jatmiko di Semarang, Selasa (27/12/2016).

Angkasa Pura juga mengajak semua pihak berperan aktif apabila ada oknum masyarakat yang akan berbuat onar. “Pasti dari gelagat, gerak-gerik, sikap dan perilaku akan beda dengan yang normal. Terkait hal itu, imbauan kami kepada seluruh lapisan unit yang ada di bandara baik yang posko maupun bukan posko bisa saling memberikan informasi,” katanya.

Priyo juga berharap seluruh petugas bandara peduli terhadap lingkungan sekitar. Selain itu, Angkasa Pura juga memastikan melakukan deteksi dini misalnya menangani calon penumpang yang berada dalam pengaruh minuman keras yang kerap terjadi. “Saat dia akan masuk ke ruang cek in akan terlihat penumpang ini normal atau tidak, tentu dengan melihat kondisi orang ini kami tidak akan membiarkannya masuk ke pesawat,” katanya.

Advertisement

Begitu juga mengenai ancaman terorisme pihaknya melakukan tindakan preventif. Selain pencegahan adalah melakukan tindakan patroli secara periodik selama posko digelar. “Selama liburan ini kami siapkan petugas di ticketing untuk melakukan pemeriksaan. Itu salah satu langkah shock therapy yang kami lakukan,” katanya.

Priyo mengaku juga sudah menerima pengarahan dari Kapolda Jawa Tengah mengenai pengaman. “Dari pengarahan tersebut sudah cukup jelas langkah preventif yang harus dilakukan dalam rangka melayani pengguna jasa transportasi baik darat, laut, maupun udara. Pada dasarnya jasa transportasi ini harus dimaksimalkan agar masyarakat bisa menikmati liburan dan ibadah dengan lancar,” katanya.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif