Soloraya
Sabtu, 24 Desember 2016 - 19:42 WIB

Natal 206, 5 Gereja di Klaten Disisir Tim Jibom

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Polisi mensterilisasi GKJ Maria Asumta Klaten, Sabtu (24/12/2016). (Ponco Suseno/JIBI/Solopos)

Pengamanan gereja di Klaten dalam Natal 2016 melibatkan tim Jibom.

Solopos.com, KLATEN – Sebanyak lima gereja disterilisasi aparat kepolisian sebelum digunakan beribadah jemaahnya, Sabtu (24/12/2016). Sterilisasi yang dilakukan jajaran Polres Klaten itu melibatkan tim penjinak bom (jibom) Polda Jateng.

Advertisement

Berdasarkan infomasi yang dihimpun Solopos.com, jumlah gereja di Kabupaten Bersinar berkisar 130 gereja. Dari jumlah tersebut, yang termasuk rawan terdapat 31 gereja.

Sebagian besar gereja yang tergolong rawan berada di kawasan perkotaan. Polisi menggandeng elemen masyarakat dan pengurus gereja selama menjaga keamanan perayaan Natal 2016.

“Gereja-gereja yang disterilisasi dengan tim jibom, GKJ Maria Asumta, GKJ Isa Al Masih, Gereja Bunda Kristus, GKJ Santo Yusuf, GKJ Jago. Beberapa gereja lainnya, sterilisasi dilakukan anggota Polres Klaten bersama tim keamanan gereja,” kata Kabagops Polres Klaten, Kompol Prayudha Widiatmoko, mewakili Kapolres Klaten, AKBP M. Darwis, kepada Solopos.com, Sabtu.

Advertisement

Kapolres Klaten, AKBP M. Darwis, mengatakan jumlah aparat keamanan yang disiagakan menaga iklim kondusivitas di Kabupaten Bersinar mencapai 900 anggota. Pengamanan dilakukan selama perayaan Natal 2016 hingga pergantian tahun.

“Selain dari polisi, kami memperoleh back up dari TNI. Ada juga Dinas Perhubungan (Dishub) Klaten dan elemen masyarakat di Klaten dalam rangka memantau arus lalu lintas,” katanya.

Salah satu Pengurus Paroki GKJ Maria Asumta Klaten, Yohanes Widi Utomo, mengatakan sterilisasi yang melibatkan 25 anggota polisi dilangsungkan, Sabtu sore. Agenda perayaan Natal di GKJ Maria Asumta, di antaranya misa malam Natal dengan jemaah 3.500 orang dan misa Natal dengan jemaah 2.500 orang.

Advertisement

“Selain dari polisi, kami juga sudah menyiapkan tim pengamanan sendiri. Sistem penjagaan nanti bersifat luwes agar jemaah juga nyaman saat beribadah. Tema Natal kali ini Hari Ini Telah Lahir Bagimu Juru Selamat, Yakni Yesus Kristus Tuhan. Kami berharap, perayaan Natal kali ini berjalan lancar dan kondusif,” katanya.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif