SOLOPOS.COM - Seorang pedagang kebutuhan pokok di Pasar Songgolangit Ponorogo mengemasi minyak goreng curah, Jumat (23/12/2016). (Abdul Jalil/JIBI/Madiunpos.com)
Natal dan Tahun Baru, harga sejumlah barang kebutuhan pokok di Ponorogo naik.
Madiunpos.com, PONOROGO — Harga cabai rawit menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2017 mencapai Rp70.000/kg. Harga ini naik hampir 80% dibanding harga biasanya yang hanya Rp40.000/kg.
Salah seorang pedagang bumbu dapur di Pasar Songgolangit Ponorogo, Amini, mengatakan sudah sepekan ini harga cabai mengalami kenaikan yang sangat tinggi. Namun, tidak semua jenis cabai harganya naik.
Dia menyebutkan kenaikan paling tinggi yaitu jenis cabai rawit merah dengan harga Rp70.000/kg dari sebelumnya Rp40.000/kg. Sedangkan harga cabai rawit hijau Rp45.000/kg dari sebelumnya Rp30.000/kg.
Harga bawang putih stabil Rp32.000/kg dan harga bawang merah turun dari Rp35.000/kg menjadi Rp30.000/kg. Dia menuturkan kondisi ini memang hampir setiap tahun terjadi pada saat Natal dan Tahun Baru.
Hal ini karena pada saat ini kebutuhan terus melonjak sedangkan stok barang minim. “Ini kan ambilnya di Probolinggo dan Blitar. Kalau yang lokal memang minim, karena itu harganya naik,” jelas dia kepada wartawan, Jumat (23/12/2016).
Harga cabai yang melambung tinggi itu berdampak pada menurunnya penjualan. Amini menuturkan biasanya dalam sehari bisa menjual 20 kg cabai, tetapi sejak harganya naik ada penurunan penjualan mencapai 30%.
Pedagang barang kebutuhan pokok di Pasar Songgolangit, Ali Falah, menuturkan harga minyak goreng naik dari Rp9.500/kg menjadi Rp12.000/kg. Sedangkan harga telur naik dari Rp16.000/kg menjadi Rp20.000/kg.
Dia menuturkan banyak konsumen yang mengeluhkan kenaikan harga ini. Meski demikian, tingkat permintaan masih tinggi. “Kondisi ini sudah setiap tahun terjadi, memang permintaan tinggi kalau menjelang tahun baru,” terang dia.