Jogja
Kamis, 22 Desember 2016 - 16:55 WIB

INFO LALU LINTAS JOGJA : Jalan Suryatmajan Berlaku Dua Arah

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Suasana kemacetan di sepanjang Jalan Malioboro, Minggu (11/12/2016) malam. (Sunartono/JIBI/Harian Jogja)

Info lalu lintas Jogja terbaru, Jalan Suryatmajan berlaku dua arah

Harianjogja.com, JOGJA -Jalan Suryatmajan, Danurejan, yang biasanya berlaku searah ke timur saat ini berlaku dua arah selama libur Natal dan Tahun Baru. Jadi kendaraan dari arah Jalan Mataram dan Jalan Suryotomo bisa langsung masuk ke Jalan Suryatmajan.

Advertisement

Namun arah ke barat hanya berlaku bagi kendaraan yang akan parkir di lokasi parkir Ketandan atau eks kampus Universitas Pembangunan Nasional (UPN) atau tidak sampai tembus ke Jalan Malioboro.

“Kalau ke Malioboro tetap parkirnya di Ketandan kemudian jalan kaki,” kata Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan, Dinas Perhubungan Kota Jogja, Golkari Made Yulianto, Kamis (22/12/2016).

Golkari mengatakan dibukanya dua jalur Jalan Suryatmajan untuk memudahkan pengendara menuju lokasi parkir. Karena itu pihaknya juga memasang rambu-rambu petunjuk parkir menuju lokasi parkir Ketandan di Simpang Hotel Melia Purosani. Pemberlakuan dua arah tersebut hanya berlaku sampai sepekan setelah liburan Tahun Baru.

Advertisement

Selain itu Dinas Perhubungan juga akan menginformasikan lokasi-lokasi parkir kendaraan mobil, bus dan sepeda motor melalui virtual massage service (VMS) di beberapa persimpangan. Golkari berharap pengendara tidak lagi berputar-putar mencari lokasi parkir seperti masa liburan sebelumnya yang bisa menghambat lalu lintas.

Kapasitas parkir Ketandan cukup untuk 150 mobil dan 500 sepeda motor. selain ketandan, lokasi parkir lainnya yang disediakan adalah tempat khusus parkir (TKP) Abu Bakar Ali, TKP Ngabean, TKP Senopati, Sriwedari, Limaran, Malioboro Mall, Ramai Mall, Swalayan Progo Jalan Suryotomo, Purawisata, dan Terminal Giwangan.

Totalnya ada 15 titik lokasi parkir yang dekelola pemerintah dan swasta, “Kami sudah minta pengelola parkir swasta untuk menerima parkir umum selain pengunjung,” kata Kepala Bidang Peparkiran, Johan Pinem.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif