Jogja
Senin, 19 Desember 2016 - 21:20 WIB

PUNIKA DELI : Konsep Sarapan di Atas Kopi

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Punika Deli, sebuah deli shop di Hotel Royal Ambarrukmo, memiliki kreativitas untuk memadukan konsep tersebut.

Harianjogja.com, SLEMAN-Pada umumnya, secangkir kopi hangat dinikmati di pagi hari begitu juga dengan breakfast yang identik dengan sunny side up atau telur mata sapi. Bagaimana jika konsep breakfast dipadukan dengan segelas kopi?

Advertisement

Punika Deli, sebuah deli shop di Hotel Royal Ambarrukmo, memiliki kreativitas untuk memadukan konsep tersebut dalam sajian minuman istimewa hot latte sunny side up. “Ini adalah hot latte yang kami kombinasikan dengan telur ceplok. Tapi kami bikin jelly yang menyerupai kuning telur, jadi, bukan telur sebenarnya,” ungkap Punika Deli Manager Sigit Diana kepada Harian Jogja di Punika Deli beberapa waktu lalu.

Home made jelly berwarna orange kekuningan itu dibuat sedemikian rupa sehingga warna dan teksturnya menyerupai kuning telur. Takaran yang pas harus didaparkan untuk membuat sajian minuman ini. Minuman ini pada dasarnya berisi espresso. Foam milk atau susu yang dipanaskan dituangkan kemudian diikuti espresso yang akan turun ke dasar gelas dan membuat layer. Kemudian, home made jelly menjadi sentuhan terakhir dengan diletakkan di bagian pagi atas dan terlihat seperti telur mata sapi di atas sebuah gelas martini.

“Kami tidak memakai gelas biasa, tetapi memakai gelas martini untuk kesan yang lebih elegan,” ungkap dia.

Advertisement

Tubrukan rasa kopi dan jelly akan terasa begitu para tamu menyeruput kopi dan dipadukan dengan sedikit jelly yang memiliki cita rasa fruity. Konsep ini dikemas dengan sangat menarik untuk menambah menu varian kopi di DIY. “Orang akan tertantang karena ide ini simpel tapi tidak terpikirkan. Kami berbeda dan mencoba melengkapi kuliner di DIY,” jelas dia.

Selain hot latte sunny side up, Punika Deli memiliki minuman lain yang bervariasi. Misalnya saja kopi tubruk, kopi wedang yang merupakan kobinasi hot coffee dengan jahe. Ada pula cold brew coffee yang sedang tenar saat ini dan merupakan kopi yang sehat tanpa bahan pengawet dan gula. Kopi ini lebih aman dikonsumsi dibanding minuman berenergi lainnya dengan tinggal keasaman yang rendah.

Ada dua pilihan yakni black cold brew coffee dan white cold brew coffee yang merupakan campuran kopi, coconut milk, serta nektar. Kopi cold brew juga memiliki daya tahan yang berbeda. Untuk black cold brew coffee bisa bertahan hingga satu bulan setelah produksi dan white cold brew coffee bisa bertahan lima hari setelah produksi karena ada campuran coconut milk dan nektar.

Advertisement

Minuman ini pun menjadi idola karena menawarkan hal yang baru. Berdasarkan penelitian, cold brew lebih tidak asam 67% dibandingkan hot coffee. Kopi yang digunakan adalah produk lokal dari Jawa dan Sumatera.

Punika Deli juga memiliki espresso caipirinha. Sajian ini juga dikembangkan lagi yang pada dasarnya menggunakan rum, tetapi disajikan free alcohol. “Kita kembangkan dengan lime jus dan gula yand dikemas apik dengan sentuhan akhir cinnamon stick. Sangat bagus, fresh, dan elegant,” ujar dia.

Selain kopi, Punika Deli juga memiliki cocktail, bir impor dab lokal, red wine dan white wine baik botol maupun gelas. “Untuk ukuran deli, sajian kami sudah cukup variatif. Tapi, ke depan akan terus dievaluasi apa yang bisa ditambah. Saya inginnya akan banyak yang ditambah dan sedikit yang dikurangi,” tutur dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif