SOLOPOS.COM - Pemain depan PSS Sleman, Tri Handaka Putro (kanan) berselebrasi bersama rekan satu timnya setelah berhasil mencetak gol ke dua ke gawang Persinga Ngawi yang dikawal, Moch. Pujiantoro dalam ajang Indonesia Soccer Championship (ISC) B di Stadion Maguwoharjo, Sleman, DI. Yogyakarta, Minggu (07/08/2016). Dalam pertandingan itu PSS berhasil meraih kemenangan dengan menekuk lutut Persinga Ngawi dengan angka kemenangan 3-0.
ISC B 2016, PSS mempersiapkan diri hadai babak final.
Harianjogja.com, SLEMAN — Pelatih PSS Sleman Seto Nurdiyantoro terus mewaspadai keberadaan pemain senior dan motivasi PSCS jelang final ISC B 2016 di Stadion Manahan, Solo, Kamis (22/12/2016) mendatang. Pengalaman dan motivasi pemain PSCS kemungkinan bisa menjadi batu ganjalan untuk PSS mewujudkan mimpinya meraih gelar juara.
“Kami waspadai pengalaman para pemain senior di PSCS. Selain itu motivasi mereka tentu tinggi di final,” kata Seto kepada Harianjogja.com, Minggu (18/12/2016) siang.
Pelatih asal Kalasan ini mengungkapkan, dirinya cukup menyayangkan penundaan jadwal partai final. Sebab, saat ini Busari dan kawan-kawan dalam puncak penampilan. Alhasil, Seto pun harus kembali meningkatkan motivasi para pemain PSS jelang bertemu PSCS di final.
Di sisi lain, penundaan pertandingan final cukup menguntungkan skuat Super Elang Jawa. Sebab, saat ini tercatat ada empat pemain pilar PSS terancam absen pada laga pemuncak tersebut. Keempat pemain tersebut adalah Deny Rumba, Chandra Waskito, Waluyo dan Dave Mustaine. Keempatnya terancam absen karena mengalami cedera usai menjalani laga pada babak 8 besar dan semifinal ISC B.