SOLOPOS.COM - Kondisi pesawat Hercules milik TNI AU yang hilang kontak di Wamena saat ditemukan, Minggu (18/12/2016). (Okezone)
Salah satu korban pesawat Hercules yang jatuh di Wamena, Papua, adalah warga Magetan.
Madiunpos.com, MAGETAN — Salah satu dari 13 anggota TNI Angkatan Udara yang tewas dalam insiden jatuhnya pesawat Hercules TNI AU di Wamena, Papua, Minggu (18/12/2016) pagi WIT merupakan warga Kabupaten Magetan.
Anggota TNI AU asal Magetan itu bernama Pelda Agung S. yang merupakan warga RT 010/RW 002, Desa Pesu, Kecamatan Maospati. Kaur Penerangan Umum Pentak Lanud Iswahyudi, Mayor Sus. Tamsir, mengatakan Pelda Agung S. merupakan warga Kecamatan Maospati. Namun, saat ini, Pelda Agung sudah berumah tangga dan menetap di Malang.
“Keluarga anak dan istrinya tinggal di Malang. Kalau orang tuanya tinggal di Maospati,” kata dia saat dihubungi Madiunpos.com, Minggu.
Tamsir menuturkan Pelda Agung merupakan anggota TNI AU di Malang. Menurut informasi, jasad para korban kecelakaan itu akan sampai di Malang pada Minggu pukul 19.05 WIB.
Mengenai pemakaman Pelda Agung, hingga kini Tamsir belum mengetahui akan dimakamkan di mana. Namun, biasanya pemakaman ikut kemauan istri.
“Kemungkinan di pemakaman di Malang, karena istri dan anaknya kan di sana. Tetapi untuk informasi resmi hingga kini belum ada,” jelas Tamsir.