Jogja
Jumat, 16 Desember 2016 - 06:40 WIB

UJIAN NASIONAL : Kulonprogo Siapkan Data Calon Peserta

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Distribusi soal Ujian Nasional sekolah dasar dan madrasah ibtidaiyah. (JIBI/Solopos/Antara/Nova Wahyudi)

Hingga saat ini memang belum ada kepastian mengenai kepastian kewenangan penyediaan soal maupun anggaran pelaksanaan ujian

Harianjogja.com, WATES-Meski belum ada kejelasan terkait sistem pelaksanaan Ujian Nasional (UN) 2017, Pemkab Kulonprogo tetap melakukan sejumlah persiapan rutin. Mereka mulai mendata jumlah calon peserta ujian.

Advertisement

Kepala Dinas Pendidikan Kulonprogo, Sumarsana mengatakan, koordinasi terus dilakukan dengan Pemda DIY maupun pemerintah pusat. Namun, hingga saat ini memang belum ada kepastian mengenai kepastian kewenangan penyediaan soal maupun anggaran pelaksanaan ujian. “Sambil menunggu, kami siapkan kayak biasanya, seperti pendataan daftar siswa calon peserta ujian,” ungkap Sumarsana, Kamis (15/12/2016).

Sumarsana memaparkan, pengadaan soal ujian nasional biasanya menjadi kewenangan pusat. Selama ini daerah hanya menyiapkan soal ujian akhir sekolah, yaitu jejang SD dan SMP oleh kabupaten dan jenjang SMA/SMK yang digarap provinsi. Namun, saat ini ada kemungkinan semuanya bakal diserahkan kepada pemerintah daerah.

Jika hal itu benar-benar terjadi, permasalahan yang mesti dihadapi berikutnya adalah penyediaan anggaran pengadaan soal. Hal itu karena anggaran terkait jelas tidak diusulkan dalam penyusunan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kulonprogo 2017 yang telah diketok pada akhir November kemarin. “Kami belum menyiapkan anggaran untuk program itu. Jadi nanti ada budget dari mana, apakah anggaran UN pusat itu didistribusikan ke daerah atau bagaimana,” kata Sumarsana.

Advertisement

Kendati begitu, persiapan yang melibatkan siswa dipastikan tidak terganggu. Selain pendataan calon peserta ujian, upaya pendalaman materi dan uji coba ujian tetap bakal dilakukan. “Yang mau berubah itu cuma soalnya, yang bikin siapa, dan anggarannya jadi kewenangan siapa. Anak-anak tetap ujian,” ujar dia.

Sementara itu, Teknisi Data Pokok Pendidikan Dindik Kulonprogo, Bhekti Surya mengungkapkan, pendataan terhadap calon peserta ujian untuk jenjang SMA/SMK sederajat mulai dilakukan sejak Rabu (14/12) kemarin. “Hari ini kita mulai mengumpulkan untuk yang SMP dan MTs,” ucap dia.

Walau demikian, Dindik Kulonprogo sudah mengantongi data sementara yang didapat dari daftar Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Surya menguraikan, jumlah peserta ujian SMA/MA diperkirakan mencapai 1.433 orang, SMK 3.568 orang, SMP 5.023 orang, dan SD 5.519 orang.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif