SOLOPOS.COM - Minibus putih menabrak pembatas jalan di Desa Bolo, Kecamatan Demak, Kabupaten Demak, Jateng, Rabu (14/12/2016) pukul 21.15 WIB. (Facebook.com-Taufiex Kurniawan)
Kecelakaan lalu lintas di Demak disebabkan jalan licin dan gelap sehingga minibus menabrak pembatas jalan.
Semarangpos.com, DEMAK – Sebuah minibus menabrak pembatas jalan di jalur jalan yang melintasi wilayah Desa Bolo, Kecamatan Demak, Kabupaten Demak, Jawa Tengah (Jateng), Rabu (14/12/2016) pukul 21.15 WIB. Kecelakaan itu diduga dipicu jalan licin dan gelap sehingga minibus tersebut tergelincir hingga menabrak pembatas jalan.
Informasi tersebut diperoleh Semarangpos.com dari grup Facebook Warga Demak. Salah seorang member grup yang menggunakan akun Facebook Taufiex Kurniawan mengungkapkan kronologi kejadian seraya mengunggah foto mobil yang terlibat kecelakaan tunggal tersebut.
Taufiex Kurniawan mengungkapkan bahwa kecelakaan itu berawal saat minibus berwarna putih dengan pelat nomor B 2896 BFT itu hendak mendahului kendaraan yang ada di depannya. Karena kawasan jalan yang kurang penerangan, sopir minibus itu tak melihat bahwa di tengah jalan terdapat pembatas.
Saat menyadari bahwa di tengah jalan terdapat pembatas, sopir minibus lantas menginjak rem untuk menghindari kecelakaan. Nahas, minibus itu justru tergelincir karena jalur jalan basah dan licin setelah diguyur hujan. Pengguna akun Steven Siliverpoodlian juga mengabarkan bahwa jalur jalan di kawasan tersebut memang gelap sehingga pembatas jalan yang berada di tengah jalur jalan sulit terlihat oleh pengguna jalan.
Beruntung, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam kecelakaan tunggal di Demak tersebut. “korban [penumpang mobil] selamat semua,” tulis pengguna akun Taufiex Kurniawan ketika ditanya mengenai korban kecelakaan.
Kendati tak menelan korban jiwa, kecelakaan itu menyebabkan minibus tersebut mengalami kerusakan di bagian bumper depan. Bumper depan minibus tersebut lepas dari tempatnya setelah terbentur pembatas jalan. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)
KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya