Jateng
Minggu, 11 Desember 2016 - 11:50 WIB

PENDAKIAN GUNUNG SLAMET : 2.000 Pendaki Siap Taklukkan Gunung Slamet saat Natal dan Tahun Baru

Redaksi Solopos.com  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi pendakian gunung. (JIBI/Harian Jogja/Reuters)

Pendakian di Gunung Slamet akan dilakukan ribuan pendaki saat perayaan Natal dan Tahun Baru nanti.

Semarangpos.com, SEMARANG – Ribuan pendaki dari berbagai daerah di Semarang, Yogyakarta, Purwokerto, dan Jakarta siap melakukan pendakian di Gunung Slamet saat perayaan Natal 2016 dan Tahun Baru 2017 nanti.

Advertisement

Petugas Pos Pendakian Jalur Bambangan, Kabupaten Pemalang, Suwandi, menyebutkan antusiasme para pendaki untuk mendaki Gunung Slamet saat Natal dan Tahun Baru memang cukup tinggi.

Terbukti, meski perayaan Natal dan Tahun Baru masih cukup lama sudah banyak para pendaki yang telah mendaftarkan diri untuk melakukan pendakian di gunung tertinggi di Jateng itu.

Suwandi mengaku hingga saat ini sudah sekitar 2.000 pendaki asal Semarang, Yogyakarta, Purwokerto, dan Jakarta yang telah mendaftar untuk mendaki ke Gunung Slamet. Bahkan, beberapa di antaranya akan bersiap-siap dengan menggelar kegiatan bersih sisa sampah di kawasan Gunung Slamet, Rabu (14/12/2016) nanti.

Advertisement

“Kegiatan Bersih Gunung Slamet itu merupakan acara rutin tahunan sehingga banyak pendaki yang ingin mendaftar dan mengikuti kegiatan tersebut,” tutur Suwandi seperti dikutip dari laman berita Antara, Sabtu (10/12/2016)

Suwandi menambahkan saat ini kondisi cuaca ekstrem yang ditandai dengan turunnya hujan deras memang acap mengganggu aktivitas pendakian. Meski demikian, berdasar keterangan dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), kondisi cuaca itu tidak akan mengganggu jalur pendakian ke Gunung Slamet.

“Kendati demikian, kami tetap mengimbau pendaki tetap waspada saat melakukan pendakian ke Gunung Slamet karena hujan masih berpotensi besar mengguyur kawasan gunung itu,” beber suwandi.

Advertisement

Selain menyatakan aman, Suwandi menyebutkan bahwa BMKG juga berniat menyiagakan sejumlah petugas SAR. Para petugas itu akan ditempatkan di setiap jalur pendakian guna mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif