APBD 2017, anggaran di Kulonprogo naik puluan miliar
Harianjogja.com, KULONPROGO — Jumlah pendapatan dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2017 akhirnya ditetapkan mencapai Rp1,4 triliun, naik sekitar Rp25,9 miliar dibandingkan pada draf awal rancangan. Tambahan tersebut hampir semuanya dialokasikan untuk program pembangunan infrastruktur.
Kepala Dinas Pendapatan, Pengelolaan, Keuangan, dan Aset (DPPKA) Kabupaten Kulonprogo, Rudiyatno mengatakan, pendapatan pada rancangan APBD 2017 awalnya hanya ditarget mencapai Rp1,374 triliun. Namun, selama masa pembahasan anggaran, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kulonprogo terus mendesak agar Pemkab Kulonprogo berani menaikkannya hingga Rp1,4 triliun. Meski sempat ragu, tuntutan tersebut akhirnya dipenuhi. “Tambahannya berasal dari BPHTB semua,” ungkap Rudiyatno, Kamis (8/12).
Rudiyatno mengatakan, alokasi tambahan pada nilai pendapatan itu kemudian diprioritaskan untuk memperkuat program pembangunan infrastruktur. Diantaranya meningkatkan kualitas sarana dan prasarana umum, seperti jalan dan jembatan.
“Misalnya ada program pembangunan jalan yang tanggung karena cuma 600 meter, lalu sekalian dibuat jadi satu kilometer,” ujar dia menerangkan.