SOLOPOS.COM - Pemain Vietnam, Lee Cong Vinh (Liputan6.com)
Piala AFF 2016 akan menyajikan duel Vietnam vs Indonesia.
Solopos.com, HANOI – Indonesia bakal menjalani leg kedua semifinal Piala AFF 2016 di markas Vietnam, Rabu (7/12/2016). Salah satu pemain yang patut diwaspadai Tim Garuda adalah striker tuan rumah, Lee Cong Vinh.
Lee Cong Vinh merupakan penyerang andalan Vietnam dan menjadi salah satu pemain senior di kesebelasan tersebut. Publik Vietnam pun berharap besar pada dirinya. Terlebih, striker 30 tahun itu memiliki ketajaman yang sangat mumpuni.
Cong Vinh total sudah melesakkan 51 gol dari 84 laga bersama Timnas Vietnam. Media-media setempat pun menyebut Cong Vinh bisa saja melewati rekor Lionel Messi di timnas. Ya, Messi saat ini sudah 57 gol dari 116 bersama Timnas Argentina.
Seperti diberitakan Liputan6.com, John Duerden dari media Bong Da menyebut Cong Vinh kelak bisa melewati rekor Messi tersebut. Dia juga bisa menjadi ancaman bagi Indonesia meski tak mencetak gol di pertemuan pertama. Namun Cong Vinh sudah mengoleksi dua gol sejauh ini.
“Torehan dua gol di babak penyisihan grup Piala AFF 2016 jadi bukti tajamnya Cong Vinh bersama Vietnam. Jika bisa cetak 6 gol lagi, Cong Vinh bisa lewati Messi,” kata Duerden.
Duerden menambahkan timnas Indonesia biasanya kesulitan menghadapi tim dengan striker tajam. Dia berpatokan pada saat Indonesia dikalahkan Thailand. Saat itu, Negeri Gajah Putih memiliki sosok Teerasil Dangda yang berhasil merobek gawang Garuda.
Namun tak hanya Cong Vinh, Vietnam juga memiliki pemain-pemain lain yang cukup berbahaya. Nguyen van Quyet yang mencetak satu gol Vietnam saat melawan Indonesia juga patut diwaspadai. Selain itu ada pula Trong Hoang dan Xuan Truong yang cukup kreatif di lini kedua.
“Anda bisa saja mengunci Cong Vinh, tapi masih ada Trong Hoang dan Xuan Truong. Banyak pemain yang bisa menyulitkan timnas Indonesia,” tambah Duerden.
Meski demikian, Duerden juga menyebut ada beberapa kelemahan yang dimiliki Vietnam. Salah satunya adalah persoalan mental. “Ingat dua tahun lalu, mereka bisa menang di Malaysia tapi malah gagal ketika tampil di kandang,” katanya.