SOLOPOS.COM - Wakil Presiden Jusuf Kalla (Dwi Prasetya/JIBI/Bisnis)
Wapres Jusuf Kalla (JK) menyebut korupsi anggaran Asian Games 2018 sebagai aksi memalukan.
Solopos.com, NUSA DUA — Wakil Presiden Jusuf Kalla (JK) mengatakan dugaan korupsi anggaran sosialisasi Asian Games 2018 yang dilakukan oleh Sekjen Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Dody Iswandi merupakan aksi yang memalukan.
“Itu sangat mengejutkan dan memalukan apalagi ini sudah menjelang Asian Games,” kata JK seusai menghadiri The 16th Session of Asia and The Pacific Regional Meeting (APRM), di Bali, Selasa (6/12/2016).
JK berujar bahwa jika anggaran yang diperuntukan untuk sosialisasi acara tersebut bisa dikorupsi, tak menutup kemungkinan ada potensi korupsi anggaran di pos lainnya dalam persiapan Asian Games.
Dia menginginkan adanya pengusutan lebih lanjut terkait persiapan Asian Games 2018. “Kalau anggaran promosi bisa ditilep, apalagi anggaran yang lain,” ujarnya.
Selain itu, Wapres meminta aparat hukum untuk menindak secara tegas pelaku yang terlibat korupsi. “Harus ditetapkan hukum yang baik. Dibuka secara terang benderan karena biaya Asian Games ini mencapai triliunan,” katanya.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal KOI Dody Iswandi ditangkap dalam dugaan korupsi dana sosialisasi Asian Games 2018.