News
Sabtu, 3 Desember 2016 - 09:27 WIB

Gara-Gara Lalat, 1 Korban Tewas Longsor Karanganyar Ditemukan

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Relawan menemukan jenazah korban longsor Karanganyar, Sabtu (3/12/2016). (JIBI/Istimewa/Basarnas)

Longsor Karanganyar terjadi di Karangpandan, Selasa (29/11/2016).

Solopos.com, KARANGANYAR –– Pencarian dua korban tewas longsor di Dukuh Tegalsari, Bulurejo, Karangpandan memasuki hari ketiga, Sabtu (3/12/2016) membuahkan hasil. Satu korban ditemukan dalam kondisi meninggal atas nama Gito Martono, 51.

Advertisement

Jenazah Gito ditemukan Jumat pukul 06.00 WIB di lokasi sektor 2 atau sektar 100 meter dari jembatan. Informasi yang dihimpun Solopos.com, sebelumnya sekitar pukul 05.00 WIB relawan menyisir sektor 1 hingga 5.

Tak lama kemudian tercium bau busuk dan lalat di sekitar lokasi ditemukannya jenazah. jenazah korban berhasil diangkat dari timbunan tanah sekitar pukul 07.15 WIB.

Jenazah langsung dilarikan ke RSUD Karanganyar untuk dimandikan. Hingga berita ini diturunkan keluarga korban masih di RSUD Karanganyar untuk mempersiapkan pemakaman.

Advertisement

Dengan ditemukannya Gito berarti masih ada satu korban yang belum ditemukan atas nama Daliyem. Sebagaimana diberitakan sebelumnya tebing setinggi 30 meter dan membentang sepanjang 50 meter di Dukuh Tegalsari, Dusun Bulurejo, Desa/Kecamatan Karangpandan longsor, Selasa (29/11/2016) pukul 14.00 WIB.

Satu orang meninggal yakni warga Dukuh Nigasan, Dusun Gondanggentung, Desa Karangpandan, Sutoyo, 75. Dua orang yang hilang yakni Daliyem dan Gito. Jenazah Gito kemudian ditemukan Jumat pagi ini.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif