Jogja
Jumat, 2 Desember 2016 - 10:40 WIB

Pol Air Ikut Menunjang Pariwisata Pantai

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kapolda DIY Brigjen Ahmad Dofiri saat turut melakukan penanaman pohon di halaman Mako Ditpolair Polda DIY, di Dusun Depok, Desa Paranngtritis, Kecamatan Kretek, Kamis (1/12) pagi. (Harian Jogja/Arief Junianto)

Pol Air diminta ikut menunjang pariwisata pantai

 

Advertisement

Harianjogja.com, BANTUL-Semakin meningkatnya animo masyarakat terhadap objek wisata pantai membuat kerja kepolisian air menjadi lebih fleksibel. Tak hanya semata-mata bekerja terkait penegakan hukum saja, mereka juga diminta mampu menunjang dunia pariwisata, khususnya objek wisata pantai tersebut.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Kepolisian Daerah (Kapolda) DIY Brigjen Ahmad Dofiri saat ditemui usai menjadi inspektur upacara HUT Ditpolair yang ke-66 di Dusun Depok, Desa Parangtritis, Kamis (1/12/2016) pagi.

Salah satu peran yang bisa diambil oleh personel Ditpolair adalah dengan penjaminan rasa aman terhadap wisatawan. Dengan tambahan lima unit kapal tipe C3 seharusnya dapat menunjang kinerja anggota Polair yang kini telah memiliki 5 posko dengan jumlah personil setiap posko mencapai 15 orang.

Advertisement

Belum lagi rencananya pihak Pemkab Bantul juga bakal memberikan kontribusi sebuah jet sky yang bisa digunakan sebagai sarana pertolongan pertama jika ada pengunjung yang terseret ombak.

“Harusnya ini cukup untuk melakukan pemantauan wisatawan yang berkunjung ke pantai dan adanya tunjangan peralatannya,” tegas mantan Kapoltabes Jogja itu.

Tak hanya itu, Dofiri pun menjelaskan, antisipasi pencurian ikan termasuk pelanggaran kapal besar mencari ikan di kawasan yang seharusnya merupakan area untuk nelayan dengan kapal tempel, terus digencarkannya. Ini dilakukan untuk melindungi eksistensi dari nelayan-nelayan kecil.

Advertisement

“Banyak nelayan-nelayan tradisional, zona tangkapan ikannya justru digunakan oleh kapal-kapal besar yang bukan zonanya untuk menangkap ikan,” terangnya.

Terpisah, Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Bantul Bambang Legowo tak menampik, keamanan pengunjung adalah salah satu faktor penting yang dikedepankannya saat mempromosikan objek wisata.

Tak hanya objek wisata pantai, menurutnya rasa aman adalah salah satu faktor penting yang membuat pengunjung betah di suatu objek wisata. Itulah sebabnya, dengan dukungan banyak pihak, termasuk Ditpolair Polda DIY, ia berharap keamanan dan kenyamanan pengunjung objek wisata pantai menjadi terjamin.

“Semua pihak harus bersinergi. Tidak hanya kami saja,” katanya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif