Jateng
Senin, 28 November 2016 - 03:50 WIB

Perampok Spesialis Toko Swalayan Diringkus Polda Jateng

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi perampokan (JIBI/Solopos/Dok)

Perampok spesialis toko swalayan yang biasa beraksi di Kebumen dan Cilacap diringkus polisi.

Semarangpos.com, SEMARANG – Polda Jawa Tengah meringkus komplotan perampok spesialis toko swalayan yang biasa beraksi di wilayah selatan provinsi ini. Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Jawa Tengah Kombes Pol Gagas Nugraha di Semarang, Minggu (27/11/2016), mengatakan komplotan ini sudah beraksi di sejumlah daerah, seperti Kebumen dan Cilacap.

Advertisement

Keempat anggota kelompok perampok spesialis mini market itu semuanya merupakan residivis atau orang-orang yang pernah dihukum untuk perkara serupa. Mereka adalah Isro Waluyo, 31, warga Kutasari, Purbalingga, M Johari, 34, warga Kuningan, Jawa Barat, Edi Riswanto, 46, warga Karangpucung, Purbalingga, serta Subiyanto, 40, warga Sleman, Yogyakarta.

Keempat lelaki itu ditangkap polisi di sejumlah lokasi secara terpisah. Satu tersangka lain bernama Deny Junjunan, 42, warga Babakan Ciperay, Bandung ditangkap sebagai penadah barang curian.

Gagas menjelaskan modus operandi kelompok perampok tersebut adalah dengan memotong gembok atau mencongkel pintu toko dan kemudian menyekap para karyawan. Dalam aksi terakhirnya di Alfamart Demangsari, Kebumen, komplotan itu menguras isi toko yang nilainya diperkirakan mencapai Rp57 juta. “Barang curian ini dijual ke penadah di Bandung,” ungkapnya.

Advertisement

Dalam aksi mereka, komplotan tersebut juga menggunakan senjata api replika untuk menakut-nakuti korban. Keempat anggota komplotan itu selanjutnya dijerat dengan Pasal 365 KUHP tentang Pencurian, sementara satu pelaku lain yang berperan sebagai penadah dijerat dengan Pasal 480 KUHP.

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

 

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif