Jateng
Senin, 28 November 2016 - 09:50 WIB

PENDIDIKAN JATENG : Gubernur Ganjar Sarankan Guru Bersekolah Lagi

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo. (JIBI/Solopos/Antara/Oky Lukmansyah)

Pendidikan di Jawa Tengah akan terus dibenahi oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jateng.

Semarangpos.com, UNGARAN – Gubernur Jawa Tengah (Jateng) Ganjar Pranowo mengingatkan para guru tentang perlunya kembali bersekolah dan berinovasi demi menciptakan suasana pendidikan yang menyenangkan bagi siswa.

Advertisement

Hal itu ia sampaikan saat menjadi inspektur upacara Hari Guru Nasional yang juga hari ulang tahun (HUT) ke-71 Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) tingkat Jateng di halaman SD Negeri Jombor, Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang, Sabtu (26/11/2016) pagi.

“Guru harus sekolah lagi dan inovatif. Sehingga siswa yang datang ke sekolah merasa senang dan bahagia saat menuntut ilmu. Para guru di Jawa Tengah harus jadi motor penggerak dan pelopor peningkatan mutu guru di tingkat nasional,” ucapnya seperti dikutip laman resmi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang.

Gubernur juga menyoroti masih banyaknya persoalan di dunia pendidikan yang harus diselesaikan. Nasib guru kontrak dan honorer serta kompetensi guru juga menjadi perhatian Ganjar dalam sambutannya. Menurut Ganjar, momentum penyerahan tanggung jawab pembinaan guru SMA/SMK ke Pemprov Jateng akan dimanfaatkan untuk memperbaiki kondisi tersebut.

Advertisement

Sebelumnya, sang gubernur juga menegaskan bahwa pendidikan generasi muda adalah tanggung jawab tiga pihak, yakni pemerintah, guru, dan masyarakat. Menurutnya, jika terdapat suatu masalah dalam pendidikan, ketiga pihak tersebut harus terut serta menyelesaikannya.

“Kejadian tawuran antarsiswa sekolah dasar yang gagal [di Kota Semarang], membuat kita semua prihatin. Bahkan radikalisme telah menyentuh semua lini. Ada anak-anak kita yang ke Syiria untuk berperang dan membunuh orang. Giatkan lagi [pendidikan] budi pekerti, nilai-nilai Pancasila dan Bhinneka Tunggal Ika untuk mencegah hal itu,” imbuh Ganjar Pranowo.

Sebelum menutup sambutannya pada upacara tersebut, Ganjar sempat mengucapkan terima kasih kepada seluruh guru karena telah berperan aktif dalam mencerdaskan bangsa. “Terima kasih bapak ibu guru, i love you full,” pungkas Gubernur Jateng.

Advertisement

Upacara di salah satu sekolah dasar di Kecamatan Tuntang, Kabupaten Semarang itu juga dihadiri Wakil Gubernur Jateng Heru Sudjatmoko, Wakil Bupati Semarang Ngesti Nugraha, anggota forum komunikasi pimpinan daerah Kabupaten Semarang dan undangan lainnya. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif