SOLOPOS.COM - Ilustrasi tahanan (JIBI/Solopos/Antara/Dok)
Aksi percobaan pencurian Wonogiri berhasil digagalkan warga.
Solopos.com, WONOGIRI — Empat orang yang mengaku berniat membobol Toko Luwes ditangkap warga saat menerobos Rumah Dinas (Rumdin) Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Wonogiri, di Bauresan, Giritirto, Wonogiri, Sabtu (26/11/2016) malam. Beruntung aksi para pelaku yang sudah memasuki halaman Rumdin diketahui warga, sehingga berhasil digagalkan.
Seorang warga setempat, Anang, 37, mengatakan peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 22.00 WIB. Ada mobil Toyota Avanza datang dan menurunkan sejumlah pria berpakaian gelap. Warga yang curiga dengan kedatangan sejumlah pria tersebut langsung mendatangi Rumdin Kajari bersama-sama.
Ternyata para pelaku sudah memasuki halaman Rumdin Kajari Wonogiri, yang diketahui melompat dari tembok di sisi barat. Sementara mobil Avanza sudah pergi meninggalkan lokasi. Setelah diuber-uber, salah satu pelaku berhasil diamankan warga.
“Satu sembunyi di balik pohon. Satu lagi keluar pagar, tapi tertangkap di sekitar Kantor Kodim. Kemudian ada dua lagi yang lari dan akhirnya tertangkap di lokasi lain, tak jauh dari sini [Rumah Dinas Kajari Wonogiri]” kata dia.
Menurutnya, setelah pelaku ditanya, informasinya mereka datang berenam. Dua orang lainnya diperkirakan pergi menggunakan mobil Avanza. Dia mengatakan pelaku membawa sejumlah peralatan yang mencurigakan seperti linggis, obeng, bor dan sebagainya. Ada dugaan, sasaran pelaku adalah Toko Luwes. Kebetulan lokasinya bersebelahan dengan rumah dinas ini. “Tapi saat ditanya warga, para pelaku justru ribut sendiri, tidak memberikan jawaban pasti,” kata dia.
Kondisi Rumah Dinas Kajari Wonogiri saat itu kebetulan sedang dalam kondisi kosong. Hanya ada pembantu rumah tangga, yaitu Paeran, 46, dan istrinya yang setiap hari menjaga rumah.
“Saat peristiwa terjadi, saya sedang keluar mencari makan. Untung saja pelaku dapat diketahui warga. Misalnya tidak, dan saat itu saya dan istri saya ada di dalam, entah apa yang akan terjadi pada kami. Apalagi mereka membawa linggis, obeng, bor dan senjata lainnya,” kata dia. Menurut Paeran, saat itu pelaku belum memasuki rumah dinas, baru sampai di halaman saja.
Sementara itu saat ini kasus tersebut tengah ditangani oleh Polres Wonogiri. Menurut Kapolres Wonogiri, AKBP Ronald Reflie Rumondor, melalui Kapolsek Wonogiri, AKP Surono, mengatakan peristiwa penangkapan terjadi pada Sabtu malam. Warga terlebih dulu berhasil mengamankan dua pelaku, kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Wonogiri.
“Kedua pelaku sudah diamankan dan dibawa ke Mapolres Wonogiri,” kata dia. Setelah itu petugas bersama warga menyisir lingkungan rumah dinas dan mendapatkan dua pelaku lagi.
Menurutnya keempat pelaku tersebut masing-masing berinisial K, 47, warga Jombang; S, belum diketahui identitas alamat; A, 38, warga bojonegoro dan W, 46, warga Semarang.