SOLOPOS.COM - Deddy Corbuzier (Instagram @mastercorbuzier)
Deddy Corbuzier mengungkit masa lalunya sebagai lulusan jurusan psikologi, sehingga paham mengenai Down Syndrome.
Solopos.com, JAKARTA – Deddy Corbuzier kembali berpolemik. Baru-baru ini, Deddy dirisak lantaran diduga menghina anak-anak dengan Down Syndrome di salah satu acara talkshow.
Terkait persoalan ini, Deddy memberikan klarifikasi atas surat terbuka yang dilayangkan oleh Persatuan Orang Tua Anak dengan Down Syndrome (POTADS) di Go Spot RCTI, tayang Rabu (23/11/2016).
“Itu mereka ngambilnya seluruhnya atau potongan. Kalau itu potongan, semuanya bisa jadi salah. Kalau semuanya, semuanya bisa jadi benar. Saya mengerti anak-anak Down Syndrome. Saya mengundang mereka di acara saya dan mereka hebat. Jadi mungkin enggak kalau saya menghina mereka?” ujar Deddy.
Menimpali pernyataannya tersebut, Deddy mengungkit masa lalunya sebagai lulusan jurusan psikologi, sehingga paham mengenai Down Syndrome.
“Saya dari psikologi, lho,” ungkap Deddy.
“Jadi saya enggak pernah mengatakan mereka sakit jiwa. Justru saya nanya, kenapa ini dimasukkan ke yayasan, apa bedanya. Soalnya orang-orang yang enggak mengerti membedakan Down Syndromedengan yang lain, misalnya skizofrenia. Justru yang ngerti lah seperti saya yang membedakan. Makanya timbul pertanyaan, mengapa dimasukkan ke yayasan? Mungkinkah seperti anak-anak Down Syndrome?” papar Deddy dalam pernyataan yang juga dimuat Okezone.