SOLOPOS.COM - Saat-saat gelombang tinggi menghantam Pantai Baron, Kemadang, Tanjungsari Gunungkidul, Senin (11/8/2014). (Kusnul Isti Qomah/JIBI/Harian Jogja)
Pengamanan pantai selatan DIY menjadi bahasan utama dalam rapat antara DPRD DIY dengan instansi terkait.
Harianjogja.com, JOGJA – Komisi A DPRD DIY mendorong kepada semua pihak terkait dengan peningkatan pengamanan di kawasan pesisir selatan yang langsung berbatasan dengan negara tetangga. Pengamanan pantai selatan DIY menjadi bahasan utama dalam rapat antara DPRD DIY dengan instansi terkait seperti TNI dan kepolisian, Rabu (16/11/2016) lalu.
Ketua Komisi A DPRD DIY Eko Suwanto menyatakan, pihaknya sepakat jika kawasan pantai selatan harus menjadi muka dari DIY. Mengingat, pantai selatan memiliki potensi yang besar dalam upaya mensejahterakan masyarakat. Akantetapi, perlu dicatat bahwa pantai selatan yang berbatasan langsung dengan Samudera Hindia dan Australia, membuat siapa saja bisa dengan mudah untuk masuk. Oleh karena itu, bisa menjadi ancaman tersendiri ketika pengamanan tidak maksimal.
“Ini berbatasan langsung dengan Samudera Hindia, Australia, yang siapa saja bisa datang,” ungkap politisi PDIP ini, Jumat (18/11/2016).
Oleh karena itu pihaknya memberikan dukungan sepenuhnya kepada TNI dan kepolisian di wilayah DIY dalam rangka pengamanan kawasan pantai selatan dengan panjang sekitar 118 kilometer dari perbatasan Purworejo dan Wonogiri, Jawa Tengah.
Menurut Eko dukungan tambahan personel dan peralatan yang memadai mutlak diberikan dalam pengamanan pantai selatan DIY. Pihaknya akan mengupayakan ke pemerintah pusat dalam rangka mendukung peningkatan personel dan peralatan tersebut. Bagi Eko, jika tidak segera mendapatkan perhatian, secara perlahan akan menjadi ancaman yang nyata.
“Kita punya komitmen Jogja sebagai kota revolusi memerdekakan RI, maka ke depan harus membantu Presiden dalam menjaga keutuhan NKRI. Kami berharap juga kepada Presiden untuk memperkuat pertahanan dan keamanan pantai selatan. Agar kita bisa menghindari dan melawan ancaman yang datang dari luar,” ungkapnya.
Dengan dukungan personel dan peralatan yang memadai, lanjutnya, diharapkan TNI dan Kepolisian di DIY bisa bekerja maksimal dalam menjaga kawasan pantai selatan.