Soloraya
Jumat, 18 November 2016 - 08:10 WIB

Convention Hall Boyolali Dikebut, Festival Rock Jadi Gelaran Perdana

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pekerja menyelesaikan bangunan convention hall Balai Sidang Mahesa di Ngebong, Siswodipuran, Boyolali Kota, Kamis (17/11/2016). (Hijriyah Al Wakhidah/JIBI/Solopos)

Gedung convention Hall Boyolali memasuki tahap akhir.

Solopos.com, BOYOLALI — Proyek convention hall yang nantinya bernama Balai Sidang Mahesa memasuki tahap akhir. Kendati kontrak proyek tersebut sedianya berakhir 15 Desember mendatang, namun Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Boyolali akan mempercepat pekerjaan agar selesai sebelum 9 Desember.

Advertisement

“Pada 9 Desember sudah mau dipakai, event perdana di convention hall adalah festival musik rock tingkat nasional,” kata Kabag Pembangunan Setda Boyolali, Ahmad Gozali, saat berbincang dengan S0lopos.com, Kamis (17/11/2016).

Berdasarkan pantauan Solopos.com, pelaksana proyek mulai menyelesaikan bangunan kubah yang merupakan keunikan dari convention hall yang dibangun di wilayah Ngebong, Siswodipuran, Boyolali Kota. Lingkungan di sekitar lokasi proyek juga mulai ditata.

Seperti diketahui, proyek tersebut sudah dibiayai dengan dua tahun anggaran. Tahun 2015, Pemkab Boyolali sudah menghabiskan anggaran Rp7 miliar untuk pembangunan tahap awal.

Advertisement

Tahun ini, alokasi anggaran untuk tahap II mencapai Rp11,27 miliar. Tahun depan, masih ada alokasi anggaran untuk proyek gedung berkapasitas 2.000 orang itu sekitar Rp5 miliar untuk menyelesaikan sebagian pembangunan fisik dan penataan lingkungan.

Kabag Humas dan Protokol Setda Boyolali, Wiwis Trisiwi Handayani, membenarkan sudah ada beberapa event yang disiapkan untuk digelar di convention hall.

“Selain Festival Rock, gedung itu juga akan menjadi lokasi penyelenggaraan ada turnamen bulu tangkis yang diselenggarakan Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) Boyolali,” kata Wiwis.

Advertisement

Dia menyebut convention hall akan diberi nama Balai Sidang Mahesa. “Nama diberikan langsung oleh Pak Bupati [Seno Samodro]. Untuk makna dibalik nama itu silakan tanya sendiri ke Pak Bupati.”

Event yang diselenggarakan di convention hall itu merupakan rangkaian dari peresmian Balai Sidang Mahesa.  Gedung tersebut akan diresmikan oleh Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Puan Maharani, pada 20 Desember.

“Puncak acara peresmian gedung kami agendakan bertepatan dengan Hari Ibu, 22 Desember yang akan dihadiri Menteri Sosial Khofifah Indar Parawangsa. Dalam kesempatan tersebut Pemkab juga akan menggelar konser musik dengan menghadirkan artis nasional AB Three,” papar Wiwis.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif