Soloraya
Selasa, 15 November 2016 - 08:10 WIB

BENCANA KLATEN : Jalur Evakuasi di Lereng Merapi Rusak Parah

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Dok/JIBI/Solopos)

Bencana Klaten, BPBD mendeteksi sejumlah jalur evakuasi di lereng Gunung Merapi rusak parah.

Solopos.com, KLATEN — Sejumlah jalur evakuasi erupsi Gunung Merapi di Klaten rusak sangat parah dalam beberapa tahun terakhir. Hal ini bakal menyulitkan tim sukarelawan saat harus mengevakuasi warga ketika terjadi erupsi Gunung Merapi.

Advertisement

Berdasarkan data yang dihimpun Solopos.com, jalur evakuasi di Klaten dibagi menjadi tiga. Masing-masing jalur itu, yakni jalur barat dimulai dari Balerante-Panggang-Bawukan-Kepurun-Kebondalem Lor; jalur tengah dimulai dari Sidorejo-Bumirejo-Dompol-Keputran-Somokaton-Senden; jalur timur dimulai dari Tegalmulyo-Tlogowatu-Tanon-Jiwan-Demak Ijo.

Jalur evakuasi tersebut menghubungkan daerah rawan bencana dengan lokasi pengungsian atau selter. “Kondisinya memang rusak. Soalnya, sering dilewati truk bertonase tinggi atau truk galian C. Kerusakan paling parah memang berada di kawasan Dompol, Kemalang,” kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Klaten, Bambang Giyanto, kepada Solopos.com, Senin (14/11/2016).

Bambang Giyanto mengatakan jumlah truk galian C yang melintas di jalur evakuasi mencapai ratusan truk setiap harinya. Hal ini diperparah dengan musim hujan yang sering mengguyur jalur evakuasi tersebut.

Advertisement

“Kalau jalannya rusak, memang mengganggu dalam proses evakuasi [jika terjadi bencana]. Kami pun berharap segera ada perbaikan jalan. Kami juga mengimbau kepada warga agar ikut merawat jalan yang sudah ada. Penanganan jalur evakuasi ini memang harus melibatkan instansi yang lain. Tak bisa hanya dibebankan pada satu instansi,” kata dia.

Hal senada disampaikan Kepala BPBD Jateng, Sarwa Pramana. Banyaknya jalur evakuasi yang rusak di lereng Gunung Merapi sangat disayangkan.

“Saya melihat jalur evakuasi di lereng Gunung Merapi sudah hancur. Ini perlu ditangani bersama. Saat ini memang belum terjadi bencana [erupsi]. Dari beberapa alat dan pengawasan yang kami lakukan, belum ada tanda-tanda reaksi. Tapi, perbaikan jalur evakuasi perlu segera dilakukan secara bersama-sama agar jalur tersebut dapat maksimal,” kata dia.

Advertisement

Anggota DPRD Klaten, Darmadi, mengatakan perbaikan jalan di jalur evakuasi perlu dilakukan secara sinergis antarperangkat kerja. BPBD Klaten perlu membuat jalur evakuasi secara khusus yang tidak menyatu dengan jalur galian C.

“Selama ini, jalur evakuasi di Klaten menjadi satu dengan jalur galian C. Padahal, jalur evakuasi itu harus khusus. Perlu dibahas lagi ke depan soal ini,” kata dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif