News
Jumat, 11 November 2016 - 21:30 WIB

Ketua DPR Minta Elite Politik Hentikan Aksi Saling Lapor

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Massa berhadapan dengan barisan polisi saat demo 4 November di Jakarta, Jumat (4/11/2016) malam. (JIBI/Solopos/Antara/M Agung Rajasa)

Ketua DPR Ade Komarudin meminta agar aksi saling lapor terkait kasus Ahok dihentikan.

Solopos.com, JAKARTA — Ketua DPR Ade Komarudin meminta semua pihak terutama elite politik untuk menahan diri dan tidak memanaskan suasana terkait kasus calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) yang dituduh menistakan agama.

Advertisement

Permintaan itu disampaikannya setelah sejumlah pihak mulai saling lapor sebagai buntut dari kasus tersebut. Menurutnya, kalangan elite politik sering menjadi opinion leader atau contoh bagi masyarakat. Dengan demikian, kalau mereka saling lapor maka hal itu berpotensi mengganggu persatuan bangsa.

“Dengan hiruk pikuk saling melaporkan, kita berarti tidak lagi memikirkan negeri ini harus bersatu dan tercerai berai hanya karena pilkada. Saya mengimbau semua pihak menahan diri,” tegas Ade Komarudin di Gedung DPR, Jumat (11/11/2016).

Karena itu, Ade mengapresiasi Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang dalam beberapa hari terakhir bertemu elemen-elemen penting sebagai langkah politik. Langkah Presiden itu diharapkan dapat meneduhkan suasana yang memanas. Namun pada intinya, yang diinginkan masyarakat adalah rasa keadilan terhadap proses hukum yang berjalan,” ujarnya.

Advertisement

“Presiden yang sudah sangat capek berkeliling ke semua elemen, [safari] akan jadi sia-sia kalau tidak dibarengi oleh penegakan hukum, yang memperhatikan rasa keadilan bersama,” kata politikus Golkar itu.

Sebelumnya, sejumlah pihak saling melaporkan ke kepolisian. Terakhir, Ketua Umum Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dilaporkan oleh Forum Silaturahmi Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Lintas Generasi ke Bareskrim Polri terkait aksi demo 4 November.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif