Jateng
Kamis, 10 November 2016 - 05:50 WIB

Haji Kabupaten Semarang Kini Tunggu 23 Tahun

Redaksi Solopos.com  /  Rahmat Wibisono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi ibadah haji (JIBI/Harian Jogja/Dok)

Haji adalah rukun islam yang terakhir, masyarakat Kabupaten Semarang harus menunggu 23 tahun untuk menunaikannya.

Semarangpos.com, SEMARANG – Umat Islam di Kabupaten Semarang yang ingin menunaikan ibadah haji harus ekstra sabar. Pasalnya, kini, waktu tunggu untuk menjalankan ibadah ke Tanah Suci itu telah mencapai 23 tahun. Harapan untuk memotong waktu tunggu haji warga Kabupaten Semarang itu hanya jika pemerintah Arab Saudi menambah kuota calon haji asal Indonesia.

Advertisement

Hal itu disampaikan Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Semarang Subadi dalam acara Penerimaan Jemaah Haji 2016 Kabupaten Semarang di Pendapa Rumah Dinas Bupati Semarang di Ungaran, Kabupaten Semarang, Jawa Tengah (Jateng), Selasa (8/11/2016) siang. “Jadi kalau ada yang mendaftar pada tahun ini untuk menunaikan ibadah [haji], maka keberangkatannya tahun 2039,” ujarnya seperti dilansir laman resmi Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang.

Subaidi menambahkan jumlah calon haji yang telah mendaftar dan masuk daftar tunggu saat ini imencapai 13.523 orang. Ia juga mengungkapkan daftar tunggu calon haji Kabupaten Semarang itu akan semakin panjang dan lama jika tidak ada penambahan kuota peserta ibadah haji dari Pemerintah Arab Saudi.

“Sesuai Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2008 tentang penyelenggaraan ibadah haji, pemerintah wajib memberikan pelayanan ibadah haji kepada warga. Termasuk mengupayakan kemungkinan penambahan kuota haji,” katanya.

Advertisement

Sementara itu, Bupati Semarang Mundjirin yang juga hadir dalam acara tersebut meminta para peserta ibadah haji 2016 untuk menjaga perilaku dan ucapannya seusai menunaikan ibadah haji. “Bapak ibu sekalian nantinya akan jadi panutan di tengah-tengah masyarakat. Jadi jagalah perilaku dan ucapan serta meningkatkan ibadahnya,” tuturnya.

Mundjirin juga mengajak para peserta ibadah haji 2016 untuk berperan serta dalam pembangunan daerah. Terutama pembinaan akhlak dan mental generasi muda agar tidak terjerumus dalam penyalahgunaan narkoba

Acara penerimaan jemaah haji 2016 tersebut ditandai dengan penyerahan bendera kafilah jemaah haji Kabupaten Semarang oleh ketua Tim Petugas Haji Daerah (TPHD) Kabupaten Semarang yang juga pengasuh Pondok Pesantren Al Mustofa K.H. Aminudin kepada Bupati Semarang. Hadir juga pada acara itu Wakil Bupati Semarang Ngesti Nugraha, anggota Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkompinda), dan ratusan peserta ibadah haji 2016. (Ginanjar Saputra/JIBI/Semarangpos.com)

Advertisement

KLIK dan LIKE di sini untuk lebih banyak berita Semarang Raya

Advertisement
Kata Kunci : Haji 2016 Haji Semarang
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif