News
Rabu, 9 November 2016 - 18:00 WIB

Gerah Isu Panglima TNI Diganti, Presiden Buka Suara

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Presiden Jokowi menyapa WNI yang ada di Sydney Australia melalui video conference dari Istana Kepresidenan Bogor, Minggu (6/11/2016) siang. (Istimewa/setkab.go.id)

Presiden Jokowi membantah rumor yang menyebutkan Panglima TNI akan diganti.

Solopos.com, JAKARTA — Presiden Joko Widodo (Jokowi) menampik kabar akan mengganti Panglima TNI Jendral Gatot Nurmantyo dalam waktu dekat. Pernyataan ini menanggapi rumor yang berkembang di media sosial beberapa hari terakhir bahwa Gatot akan diganti.

Advertisement

Berbicara seusai gelar Pahlawan Nasional di Istana Negara, Rabu (9/11/2016), Presiden menuturkan tidak ada alasan untuk mengganti Gatot sebagai Panglima TNI. “Berseliweran informasi seperti itu, isu berseliweran kanan kiri seperti itu, saya menegaskan tidak ada yang namanya penggantian Panglima TNI, tidak ada. Karena beliau sudah kerja pagi siang malam dengan baik,” kata Jokowi.

Sebelumnya, tersiar kabar bahwa Presiden pada siang ini akan menunjuk Marsekal Madya AU Hadi Tjahjanto sebagai Panglima TNI menggantikan Gatot Nurmantyo.

“Nanti saya perintahkan ke Kapolri. Tidak benar itu. Isu itu namanya ingin memanaskan suasana. Wong tiap hari sama panglima, bagaimana? Kemarin kita makan siang lebih satu jam dengan panglima juga,” ungkap Kepala Negara.

Advertisement

Sebelumnya, ada kesalahan yang tidak disengaja dalam penulisan judul berita ini. Awalnya tertulis “Gerah Panglima TNI Diganti, Presiden Buka Suara”. Yang benar adalah “Gerah Isu Panglima TNI Diganti, Presiden Buka Suara”. Judul tersebut telah diperbaiki, namun karena kendala teknis, perbaikan baru terlihat beberapa jam kemudian. Tulisan ini sekaligus ralat dan atas kesalahan tersebut kami memohon maaf. Redaksi

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif