Soloraya
Senin, 7 November 2016 - 19:21 WIB

Sepasang Kekasih Warga Sragen Tewas Tertabrak Pikap di Gunungkidul

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Sepasang kekasih asal Ngrampal Sragen tewas dalam laka maut di Semin, Gunungkidul, DIY, Senin (7/11/2016). (JIBI/Solopos/Istimewa/Yuni/warga Sragen)

Kecelakaan maut terjadi di Gunungkidul menewaskan sepasang kekasih asal Sragen.

Solopos.com, GUNUNGKIDUL – Sepasang kekasih asal Ngrampal, Sragen tewas akibat kecelakaan maut terjadi ruas jalan Semin-Wonosari tepatnya di Tikungan Boro, Dusun Kalialang, Desa Kalitekuk, Semin, Senin (7/11/2016) sekitar pukul 09.30 WIB.

Advertisement

Sepasang kekasih itu bernama Andita Rahmad Sanjaya,27, warga Dusun Ngrandu, Lorog, Ngrampal, Sragen dan Witantri Sekarsari, 24, warga Dusun Bangunharjo, Jerapan, Masaran, Sragen.

Kecelakaan nahas terjadi saat sepeda motor Yamaha Vega R nomor polisi AD 6393 ABE yang dikendarai Andita melaju kencang dari arah Semin menuju Wonosari.

Sesampainya di lokasi, dari arah berlawanan muncul Pikap L 300 nopol AB 8057 CD sehingga menyebabkan kecelakaan dan membuat pengendara sepeda motor masuk ke ladang.

Advertisement

Mobil pikap  kemudian meluncur ke bawah dan menimpa pengendara sepeda motor. Pasangan Andita dan Witantri tewas dengan luka berat di bagian kepala.

Sopir pikap, Riyadi mengatakan peristiwa maut itu terjadi saat akan mengantar Suprapti berbelanja ke Kota Solo. Namun belum sampai di tujuan, tepatnya di Tikungan Boro bertabrakan dengan pengguna sepeda motor.

Dia bercerita, pikap yang dikendarai sudah melai jalur yang benar. Namun setibanya di lokasi kejadian, melihat pengguna motor yang melaju kencang dan melewati batas marka jalan.

Advertisement

Sadar akan terjadi kecelakaan, dia pun berusaha membanting stir ke kanan dengan harapan pengendara motor bisa melintas dari sisi luar atau tepatnya dari kiri posisi mobil

Hanya saja, perkiraan Riyadi meleset karena pengendara sepeda motor lebih memilih membelokkan kendaraannya ke sisi dalam sehingga kecelakaan pun tak terelakkan.

Dia menjelaskan, dalam peristiwa itu penumpang di dalam mobil tidak terluka. Namun kondisi mobil bagian kiri ringsek karena benturan dengan sepeda motor. “Saya hanya bisa pasrah. Kalau boleh memilih, saya tidak ingin kecelakaan itu terjadi,” ungkapnya.

 

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif