SOLOPOS.COM - Butet mengucap belasungkawa mengenai meninggalnya Hasmi (Facebook)
Kabar duka kali ini tentang komikus Indonesia Harya Suraminata.
Solopos.com, YOGYAKARTA – Kabar duka menyelimuti dunia seni Indonesia. Harya Suraminata, 69, atau yang lebih dikenal sebagai Hasmi, komikus populer meninggal dunia. Hasmi dikenal dengan komik karyanya Gundala Putra Petir.
Kabar mengenai meninggalnya Hasmi diunggah oleh Butet Kartaredjasa, Minggu (6/11/2016), pukul 12.33 WIB melalui media sosial Facebook. Butet mengaku mendapat pesan singkat dari Anggi, putri Hasmi, yang mengabarkan Hasmi meninggal dunia dan mohon didoakan.
Informasi yang diunggah Butet itu dikomentari oleh ratusan pengguna Internet (netizen). Sebagian besar mengucapkan rasa belasungkawa, ada juga yang mengenang karya-karya Hasmi.
“Innalillahi wa inna ilaihi rojiun. Semoga almarhum husnul khatimah,” tulis pengguna akun Didot Mpu Diantoro.
“Ikut berbelasungkawa sedalam-dalamnya. doa untuk almarhum dan keluarga yang ditinggalkan,” tulis pengguna akun Purwanto Setiadi.
Butet Kartaredjasa tidak hanya satu kali mengunggah kabar meninggalnya Hasmi. Minggu sore sekitar pukul 17.16 WIB, Butet mengunggah foto kenangannya bersama Hasmi. Dalam foto itu nampak Butet sedang menggendong Hasmi.
“Mas Hasmi, kelak kita teruskan bercanda lagi nggih. Ikhlas..ikhlas..ikhlas. Kuatkan keluarga yang ditinggalkan,” tulis Butet.
Gundala Putra Petir terbit kali pertama pada 1969. Selama 13 tahun Hasmi berhasil menerbitkan 23 judul Gundala Putra Petir. Dilansir Wikipedia, Gundala Putra Petir sempat diterbitkan kembali sebagai komik berkala di koran Jawa Pos pada 1988. Namun, hal itu tidak bertahan lama. Sebelum menerbitkan Gundala Putra Petir, Hasmi pernah menerbitkan komik lain berjudul Maza. (Muhammad Rizal Fikri/JIBI/Solopos.com)
