SOLOPOS.COM - Djadjang Nurdjaman (Persib.co.id)
ISC A 2016 menyajikan duel Persija vs Persib.
Solopos.com, SOLO — Persib Bandung tak mau terpengaruh kondisi Persija Jakarta yang kemungkinan tampil compang-camping lantaran tak diperkuat sejumlah pemain pilar saat mereka berduel dalam lanjutan ajang Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016, di Stadion Manahan, Solo, Sabtu (3/11/2016) pukul 18.30 WIB.
Bagaimana pun tim berjuluk Maung Bandung ini tetap menganggap Macan Kemayoran sebagai tim yang kuat dan solid di Tanah Air. Pelatih Persib, Djajang Nurdjaman, berkaca pada putaran pertama lalu saat mereka menjamu Persija di Gelora Bandung Lautan Api, 16 Juli 2016 lalu.
Sebelum bersua dengan Sergio Van Dijk dkk., Amarzukih dan kolega menelan tiga kekalahan beruntun. Akan tetapi, mereka tampil berbahaya ketika melawat ke markas Persib. Alhasil, Macan Kemayoran sukses menahan imbang Maung Bandung, 0-0.
“Ini merupakan laga besar sekaligus klasik nan berkualitas. Saya tidak mau terpengaruh dengan kondisi lawan. Saat main di Bandung lalu, kami optimistis bisa menang karena mereka kalah beruntun. Akan tetapi, di lapangan mereka luar biasa. Ini yang harus kami waspadai,” ujar Djajang, kepada wartawan, di Stadion Sriwedari, Kamis (3/11/2016).
Sebenarnya kondisi Persib tak jauh beda dengan Persija yang main tanpa sejumlah bintang karena berbagai hal. Dua penggawa Maung Bandung, yakni Yanto Basna, dan Zulham Zamrun, memperkuat Timnas Indonesia yang uji coba di Myanmar. Sedangkan Robertino dan I Made Wirawan tengah cedera, serta Hariono harus absen lantaran akumulasi kartu kuning.
“Ketiadaan tiga pemain yang ikut Timnas jelas mempengaruhi tim. Bagaimana pun mereka punya posisi vital dalam skuat. Akan tetapi, saya selalu sampaikan kepada pemain mereka semua bisa main bagus. Di sisi lain, kami waspadai Greg [Nwokolo] dan Pachecho. Mereka punya level di atas rata-rata,” jelas Djajang.