SOLOPOS.COM - Demo 4 November ricuh (Okezone)
Demo 4 November ricuh, polisi menembakkan gas air mata ke arah demonstran.
Solopos.com, JAKARTA – Kepolisian menembakan gas air mata ke arah demonstran yang ricuh di depan Istana Merdeka, Jalan Medan Merdeka Utara, Jakarta Pusat, Jumat (4/11/2016).
Saat gas air mata dilemparkan aparat, massa aksi berteriak Allahu Akbar. Mereka bahkan menyebut-nyebut nama-nama Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang enggan menemui massa aksi.
Dilansir Okezone, demonstran memanas karena tak puas dengan hasil negosiasi yang dilakukan oleh perwakilan demonstran yang hanya ditemui oleh Wakil Presiden Jusuf Kalla.
Massa pun kecewa karena tak bisa bertemu Jokowi untuk menyuarakan aspirasinya agar segera menuntaskan kasus dugaan penistaan agama yang dilakukan Gubernur DKI Basuki Tjahaja Purnama (Ahok).
Puluhan demonstran yang terkena gas air mata dilarikan ke rumah sakit menggunakan mobil ambulance. Mereka mengalami sesak napas akibat gas air mata itu.
Belum diketahui secara pasti apa penyebab bentrokan di depan Istana Merdeka ini. Massa diketahui masih bertahan di lokasi. Kondisi masih belum kondusif.