Soloraya
Jumat, 4 November 2016 - 18:15 WIB

BENCANA KARANGANYAR : Talut SMPN 3 Ngargoyoso Ambrol, Jalan Sempat Tertutup

Redaksi Solopos.com  /  Suharsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Warga, polisi, tentara, dan sukarelawan tanggap bencana bekerja bakti menyingkirkan material longsor di SMPN 3 Ngargoyoso, Karanganyar, Jumat (4/11/2016) sore. (JIBI/Solopos/Dok. Sukarelawan Tanggap Bencana)

Bencana Karanganyar, talut di SMPN 3 Ngargoyoso ambrol hingga menutup jalan.

Solopos.com, SOLO — Talut sepanjang sekitar 15 meter dan tinggi 3 meter di SMPN 3 Ngargoyoso, Karanganyar, ambrol, Jumat (4/11/2016). Material longsoran sempat menutup jalan di dekatnya selama beberapa jam.

Advertisement

Warga bersama sukarelawan tanggap bencana dan polisi bekerja bakti menyingkirkan material longsoran dari jalan. Informasi yang diperoleh Solopos.com, tak ada korban jiwa dalam bencana tersebut.

Saat longsor terjadi tidak ada pengguna jalan yang sedang melintas. “Talut sebelah barat SMPN 3 Ngargoyoso longsor. Material longsor sempat menutup jalan, tapi sekarang sudah dibersihkan warga bersama sukarelawan, polisi, dan tentara,” tutur Kepala Desa (Kades) Kemuning, Widadi Nur Widyatmoko, kepada Solopos.com, Jumat.

Dia menjelaskan saat longsor terjadi para siswa sudah pulang. “Pemicu longsor adalah hujan deras. Beberapa waktu terakhir intensitas hujan masih cukup tinggi,” sambung Widadi.

Advertisement

Komandan Sukarelawan Tanggap Bencana Karanganyar Emergency (KE), Joko Sunarto alias Mbah Po, mengatakan langsung bergerak begitu mendapat info talut longsor. “Material longsor sudah kami singkirkan, jalan sudah bisa dilalui kembali. Tapi kondisi jalurnya masih licin karena masih ada sedikit sisa material longsoran dan air hujan,” terang dia.

Kapolsek Ngargoyoso, AKP Apin Sunu, melalui Kapolres Karanganyar, AKBP Ade Safri Simanjuntak, mengatakan lokasi longsor sudah ditangani aparat bersama masyarakat.

“Tidak ada korban jiwa maupun terluka. Sebelum terjadi longsor turun hujan cukup deras. Kerugian materiil masih dalam penaksiran petugas kami di lapangan,” jelas dia melalui ponsel.

Advertisement

Dia mengimbau masyarakat dan pengelola sekolah berhati-hati bila beraktivitas di sekitar lokasi longsor. Dimungkinkan masih terjadi longsor susulan bila hujan mengguyur.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif