SOLOPOS.COM - Pemain PSS Sleman Chandra Waskito berebut bola dengan pemain Persita Tangerang di Stadion Maguwoharjo, Sleman, Minggu (16/10) sore. PSS menang atas Persita 1-0 dalam babak 16 besar ISC B 2016. (Harian Jogja/JUMALI )
ISC B 2016 mulus dilalui oleh PSS Sleman
Harianjogja.com, SLEMAN — Pelatih PSS Sleman Seto Nurdiyantoro menyatakan kemenangan skuatnya atas Persepam MU 0-1 di Stadion A Yani, Sumenep, Minggu (30/12/2016) tidak lepas dari tingginya motivasi dari para punggawa skuat Super Elang Jawa.
Alhasil, PSS mampu tampil apik dan mencatatkan diri sebagai tim pertama yang mampu mengalahkan anak asuh Jaya Hartono di Pulau Garam selama gelaran ISC B 2016.
Disamping itu, Busari dan kawan-kawan juga mampu mencatatkan rekor menang, setelah sebelumnya dari dua laga antara PSS melawan Persepam kedua kesebelasan selalu berakhir imbang.
“Kemenangan ini buah kerja sama antarpemain dan tingginya motivasi mereka. Saya berharap ini bisa diteruskan saat melawan Kalteng Putra di kandang,” ujar Seto, Senin (31/10/2016).
Menurut Seto, atas kemenangan melawan Persepam, saat ini PSS kukuh di pemuncak klasemen Grup B babak 16 besar ISC B dengan 10 poin dari empat kali laga.
Untuk mampu lolos ke babak delapan besar, PSS masih menyisakan dua pertandingan yakni menjamu Kalteng Putra dan tandang ke Stadion Singa Perbangsa, Karawang melawan Persita Tangerang. Dari dua laga tersebut, Seto membidik kemenangan poin penuh di laga melawan Kalteng Putra.
“Artinya, jika kami mampu merealisasikan kemenangan atas Kalteng Putra di kandang maka sudah 13 poin dan kami aman,” papar Seto.