SOLOPOS.COM - Pemain Nur Iman Sleman (kuning) berebut bola dengan pemain Nurul Haromain (hijau) dalam laga LSN Region DIY di Stadion Sultan Agung Bantul, Selasa (30/8/2016). (Ujang Hasanudin/JIBI/Harian Jogja)
LSN 2016 berhasil dilalui tim tuan rumah DIY dengan lancar hingga masuk final
Harianjogja.com, BANTUL — Tuan rumah Nur Iman berhasil memenuhi ambisinya lolos ke final Liga Santri Nusantara (LSN) 2016 usai mengalahkan Al Falah 2-0 di babak semifinal di Stadion Sultan Agung, Bantul, Sabtu (29/10/2016) sore.
Dua gol yang mengantar Nur Iman ke final dicetak oleh Ari Fitri menit 37 dan Almadani di menit 72.
Pada babak final, Nur Iman akan berhadapan dengan Walisongo dari Sragen, di Stadion Maguwoharjo, Sleman, sore ini.
Wakil Jawa Tengah ini lolos ke final setelah menang 1-0 atas wakil Banten, di tempat yang sama.
Asisten Pelatih Nur Iman, Muqodam Ali mengatakan bersyukur atas hasil yang diraih oleh anak asuhnya. Lolosnya Nur Iman kali ini adalah torehan prestasi terbaik dalam dua tahun terakhir. Sebab, tahun lalu, pada kompetisi yang sama, langkah Nur Iman terhenti di babak semifinal, dan harus puas berada di peringkat ketiga.
“Ini adalah buah kerja keras dan kerja sama anak-anak. Semoga kami mampu meneruskan penampilan impresif ini untuk pertandingan final nanti,” katanya.
Menghadapi kesebelasan Walisongo, Ali mengaku akan menumpuk pemain di tengah. Sebab, kunci kemenangan dan juara pada laga kali ini adalah penguasaan lini tengah. “Kami maksimalkan lini tengah. Kami optimistis mampu keluar menjadi juara,” imbuhnya.
Sementara Pelatih Walisongo Mustawa Ahmad mengatakan terus mewaspadai permainan dari Nur Iman. Selain memiliki postur lebih tinggi, kolektivitas permainan Nur Iman juga dinilai lebih baik. Oleh karena itu pembenahan komunikasi antarpemain Walisongo harus ditingkatkan.
“Kami juga berharap recovery pemain mampu cepat. Pada laga tadi, stamina mereka terlihat kurang,” jelasnya.