Jogja
Kamis, 27 Oktober 2016 - 00:40 WIB

HIDUP SEHAT : Kesadaran Warga Tidak BAB Sembarangan, Bantul Rangking Satu

Redaksi Solopos.com  /  Sumadiyono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi toilet (www.appaswamy.com)

Semakin tinggi keberhasilan pembangunan ekonomi yang dicapai akan meningkatkan kuantitas dan kualitas  rumah tinggal.

Harianjogja.com, BANTUL – Tingkat kesadaran masyarakat di Kabupaten Bantul untuk tidak buang air besar (BAB) sembarangan di sungai, danau, dan laut, dinilai tertinggi dibanding daerah lain di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

Advertisement

“Hasil survei Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, tidak ada masyarakat Bantul yang BAB di sungai, danau, dan laut pada 2015,” ujar Kepala BPS DIY Bambang Kristianto dalam Lapuran Survei Lingkungan Hidup DIY,seperti dikutip Antara, Rabu.

Ia mengatakan, jika dibanding tahun sebelumnya (2014), masyarakat Bantul yang BAB di sungai, danau dan laut masih cukup tinggi, yaitu 4,07%, namun pada 2015 sudah turun menjadi nol persen.

Sementara, pada 2015 persentase daerah lain masih cukup tinggi, seperti Kulonprogo mencapai 0,44 persen atau turun dibanding 2014 yang tercatat 2,92 persen.

Advertisement

Lalu, Kabupaten Gunungkidul dari 0,96% pada 2014, turun menjadi 0,20%.

Sementara itu, Kabupaten Sleman dari 3,94% pada 2014, turun menjadi 0,56%, dan terakhir Kota Jogja, dari 5,20% pada 2014, kini turun menjadi 0,10%.

Bambang mengatakan, semakin tinggi tingkat keberhasilan pembangunan ekonomi yang dicapai tentunya akan meningkatkan kuantitas maupun kualitas kebutuhan rumah tinggal.

Advertisement

Menurut dia, perumahan yang layak untuk tempat tinggal harus memenuhi syarat kesehatan sehingga penghuninya tetap sehat.

“Perumahan yang sehat tidak lepas dari ketersediaan prasarana dan sarana yang terkait, seperti penyediaan air bersih, sanitasi pembuangan sampah, transportasi, dan tersedianya pelayanan sosial,” ungkap dia.

Sementara itu, tambahnya, jika dikaitkan dengan masalah pencemaran lingkungan, beberapa indikator perumahan yang dapat menjelaskan masalah lingkungan antara lain terkait pencemaran air dan pencemaran tanah.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif