SOLOPOS.COM - Tiga pasangan cagub-cawagub yang akan berlaga dalam Pilkada Jakarta (istimewa)
Pilkada Jakarta 2017 siap digelar. Agus-Sylviana mendapatkan no. 1, Ahok-Djarot no. 2, Anies-Sandiaga no. 3.
Solopos.com, JAKARTA — Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni (Agus-Sylviana) mendapatkan nomor urut 1 dalam Pilkada Jakarta 2017. Sementara itu, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat (Ahok-Djarot) mendapatkan nomor urut 2 dan Anies Baswedan-Sandiaga Uno (Anies-Sandiaga) mendapatkan nomor urut 3.
Hal ini diketahui dari pengundian nomor urut pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta yang digelar oleh KPU DKI Jakarta di JI Expo Kemayoran, Jakarta Pusat, Selasa (25/10/2016) malam.
Sebelum pasangan cagub-cawagub mengambil nomor urut tersebut, mereka mengambil nomor antrean terlebih dahulu. Nomor antrean ini dipakai untuk mengambil nomor urut. Setelah papan nomor urut dibalik, masing-masing pasangan menunjukkan nomor urut mereka.
Tak ada gesekan maupun protes dalam proses pengundian yang dihadiri ratusan orang pendukung dari ketiga pasangan calon. “Saya berharap ini menunjukkan situasi 3,5 bulan ke depan, jadi ini bukan persaingan tapi bangun Jakarta ke depan. Kalau ada gesekan, ini harus kita sambut, ada yel-yel yang begitu kuat, tidak ada gesekan berarti,” kata Ray Rangkuti di Studio Kompas TV, Selasa malam.
Sementara itu menurut pengamat politik dari Universitas Paramadina, Hendri Satrio, ada dua nomor urut yang bisa menjadi “keramat” bagi para calon. Pertama adalah nomor urut 3, yaitu nomor urut Jokowi-Ahok saat memenangi Pilkada Jakarta 2012 lalu. Sedangkan nomor urut keramat lainnya adalah nomor 2, yaitu nomor urut Jokowi-JK saat memenangi Pilpres 2014.