SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi
Formula One 2016 memasuki GP Amerika.
Solopos.com, TEXAS — Lewis Hamilton memiliki kenangan indah di GP Austin Amerika Serikat musim lalu. Di sirkuit yang berjarak tempuh 5.513 kilometer itu, Hamilton memastikan gelar juara dunia dengan finis di posisi pertama mengungguli rivalnya Nico Rosberg.
Setahun berjalan, kondisi justru berkebalikan bagi pembalap kelahiran Inggris tersebut. Kini Hamilton tertinggal 33 poin dari Rosberg dengan sisa empat balapan. Peluangnya mempertahankan titel juara Formula 1 (F1) pun mengecil. Namun Hamilton tetap menjaga asa meraih kemenangan di Austin, Minggu (23/10/2016), untuk memelihara peluang juara dunia.
“Sirkuit ini sangat spesial untukku. Besok akan menjadi hari yang luar biasa untuk melihat sejauh mana reliabilitas mesin dan program tim,” ujar Hamilton seperti dilansir Crash.net, Sabtu (22/10/2016).
Namun upaya Hamilton mengulangi kenangan manis sepertinya tak mudah. Pada sesi latihan bebas kedua, Sabtu, Hamilton hanya berada di posisi ketiga dengan catatan waktu 1 menit 37,649 detik. Dia berjarak 0,291 detik dari Rosberg yang menjadi pembalap tercepat di latihan kedua.
Padahal Hamilton sempat meraih posisi satu pada latihan bebas pertama. “Kami perlu menganalisis data untuk memastikan kesiapan di latihan bebas ketiga dan kualifikasi,” sebut Hamilton.
Sementara itu Nico Rosberg berupaya melupakan kenangan pahitnya di GP Amerika. Dalam dua balapan terakhir di Austin, Rosberg selalu start dari posisi paling depan. Namun di akhir lomba dia selalu finis di posisi kedua setelah Hamilton.
Tahun lalu Rosberg bahkan kehilangan peluang meraih kemenangan di lap-lap akhir karena keluar lintasan. Blundernya lantas dimanfaatkan Hamilton untuk menggondol juara dunia. “Tahun lalu balapan jelas tidak berjalan baik untuk saya. Saya sudah tak sabar untuk kembali ke sana dan melakukan yang terbaik,” ujar Rosberg.
Rosberg kini memuncaki klasemen pembalap dengan 313 poin, unggul 33 poin dari Hamilton di peringkat kedua. Hamilton masih berpeluang juara dunia jika menyapu bersih kemenangan di sisa empat seri balapan. Namun, Rosberg harus finis di posisi ketiga atau lebih di empat balapan beruntun.