Jateng
Rabu, 19 Oktober 2016 - 13:50 WIB

PESAWAT JATUH : Mesin Mendadak Mati Setelah 2 Menit Terbang

Redaksi Solopos.com  /  Imam Yuda Saputra  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Pesawat jenis Piper Warior Nomor PK-BH yang terjatuh di area persawahan milik warga di Dusun Tunggul Wulung RT 001/RW 002, Desa Tritih Lor, Kecamatan Jeruk Legi, Kabupaten Cilacap, Rabu (19/10/2016) pagi. (JIBI/Semarangpos.com/Istimewa-Humas Polda Jateng)

Pesawat latih jatuh di wilayah Cilacap sehingga pilot dan penumpangnya luka-luka.

Semarangpos.com, CILACAP — Jatuhnya pesawat terbang latih jenis Piper Warrior tipe PA-28 nokot PK-PBH milik Perkasa Flight School area persawahan Dusun Tunggul Wulung RT 001/RW 002, Desa Tritih Lor, Kecamatan Jeruklegi, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah (Jateng), Rabu (19/10/2016) pagi, disebabkan mesinnya mati mendadak setelah sekitar dua menit terbang.

Advertisement

Hal itu diungkapkan Koordinator Basarnas Pos SAR Cilacap Mulwahyono sebagaimana dikutip laman aneka berita Okezone.com. Informasi itu, akunya, diperoleh dari air navigation Bandara Tunggul Wulung, Cilacap. “Ada kendala mesin setelah lepas landas selama dua menit.”

Namun untuk kepastian sebab musabab pesawat jatuh di Cilacap itu, Mulwahyono mengingatkan awak media bahwa Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) merupakan pihak yang berwenang untuk menganalisis penyebab kecelakaan pesawat terbang di Indonesia. Tim Search and Rescue (SAR), imbuh dia, dalam insiden itu hanya membantu menanggulangi akibat kecelakaan udara, termasuk mengevakuasi korban-korban ke rumah sakit.

Pesawat terbang latih itu, sebagaimana informasi yang diterima Semarangpos.com dari Humas Polda Jateng, Rabu pagi, terjatuh saat menjalani latihan dan menimpa area persawahaan milik warga. Peristiwa jatuhnya pesawat itu terjadi sekitar pukul 08.30 WIB.

Advertisement

Tak ada korban jiwa dalam insiden itu namun pilot instruktur, yakni Kapten Victor Cachon dan siswanya, Rahin Chandra Sura, dikabarkan mengalami luka-luka cukup serius. “Kedua korban mengalami luka-luka dalam insiden itu dan langsung dibawa ke rumah sakit,” tulis Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol. Djarod Padakova, dalam siaran pers yang diterima Semarangpos.com, Rabu pagi.

KLIK DI SINI untuk Berita Pertamanya

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif