Jogja
Jumat, 7 Oktober 2016 - 06:20 WIB

TAHANAN KABUR : Bangunan Polsek Banguntapan Tua, Ini Akibatnya

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi tahanan perempuan (lesbian.com)

Tahanan kabur dari Polsek Banguntapan.

Harianjogja.com, BANTUL — Pamit untuk ke kamar mandi dua tahanan kabur dengan cara menjebol eternit dan genteng. Dua tahanan tersebut merupakan tahanan yang baru beberapa hari mendekam di tahanan Polsek Bangutapan karena kasus pencurian.

Advertisement

(Baca Juga : TAHANAN KABUR  : Pamit Ke Kamar Mandi, 2 Tahanan Kabur)

Kepolsek Bangutapan, Komisaris Polisi Suharno mengatakan kedua tahanan yang kabur tersebut bernama Fuadi warga Kecamatan Pangorangan, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat dan Toni Zakariya warga Kecamatan Kei Kecil, Kabupaten Maluku Tenggara, Maluku. Fuadi merupakan tahanan kasus curat, sedangkan Toni merupakan tahanan kasus curanmor. Kata Suharno kedunya kini telah diketahui keberadaanya dan tinggal melakukan penangkapan.

Sebelumnya terdapat tiga tahanan yang ada di Polsek Bangutapan. Kejadian kaburnya dua tahanan tersebut berawal ketika keduanya pamit ke kamar mandi. Polisi baru menyadari saat pukul 19.30 WIB, ketika satu tahanan yang masih berada di dalam ruang tahanan menginformasikan kepada petugas bahwa keduanya sudah tidak ada lagi di tempat. Belakangan kemudian diketahui keduanya menjebol eternit dan genteng kemudian memanjat tembok melarikan diri melalui belakang bangunan Polsek Bangutapan saat hujan deras. Suharno menambahkan tidak ada yang mencurigakan dari keduanya sebelum melarikan diri.

Advertisement

Suharno menilai kaburnya kedua tahanan tersebut karena kondisi bangunan tahanan Polsek Bangutapan sudah tua. Dengan adanya kejadian tersebut kata dia akan segera memperbaiki bangunan, terutama bekas atap kamar mandi yang dijebol akan dipasang tralis besi. Menurutnya pembangunan renovasi Polsek Bangutapan direncanakan awal 2016, namun ternyata diudur pembangunanya.

“Awalnya direncanakan awal 2016 sudah mulai, ternyata diundur untuk pembangunaya,” ungkap dia.

Sementara itu Kasat Reskrim Polres Bantul Ajun Komisaris Polisi Anggaito Hadi Prabowo menatakan telah mendapatkan laporan mengeni kaburnya dua tahanya dari Polsek Bangutapan. Polres Bantul kata dia juga ikut melakukan pencarian terhadap dua tahanan tersebut.

Advertisement

Saat ditanya mengenai adanya unsur kelaian dalam kaburnya kedua tahanan tersebut, Anggaito menyerahkan hal itu kepada pimpinnya.

“Nanti keputusan pimpinan yang akan menidaklanjuti hal tersebut. Kalau kami [Reskrim] hanya diperintahkan ikut membantu mencari,” tandasnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif