News
Jumat, 30 September 2016 - 19:46 WIB

Pemutar Video Bokep JAV di Videotron Jakarta Ditangkap

Redaksi Solopos.com  /  Adib Muttaqin Asfar  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Videotron di Kebayoran Baru, Jaksel, yang menayangkan video syur JAV, Jumat (30/9/2016). (Youtube)

Pemutar video bokep bokep JAV di videotron di Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, telah ditangkap.

Solopos.com, JAKARTA — Subdit Resmod Polda Metro Jaya berhasil mengamankan pihak yang bertanggung jawab terkait penayangan film bokep di videotron yang terletak di Jl. Pangeran Antasari, Kebayoran Baru, dekat Kantor Wali Kota Jakarta Selatan. Penangkapan itu tak berselang lama setelah geger munculnya film tersebut Jumat (30/9/2016) siang.

Advertisement

Cuplikan film Japanese adult video itu sempat muncul pada Jumat (30/9/2016) siang sekitar pukul 13.00 WIB. Menurut Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Budi Hermanto pelaku yang bertanggung jawab kini tengah dalam perjalan menuju kantor Resmob Polda Metro Jaya.

“[pelaku] lagi dijemput anggota” kata Budi membenarkan ketika dimintai konfirmasi, Jumat (30/9/2016) petang. Mendengar hal ini, awak media bersiap di depan Gedung Resmob. Namun, sejauh ini identitas pelaku belum diketahui. Baca juga: Film Mesum di Videotron Sudah Dimatikan, Tapi Telanjur Ditonton Berjamaah 5 Menit.

Sebelumnya, sebuah cuplikan video porno sempat membuat warga heboh saat tiba-tiba tayang di siang bolong, tak lama setelah ibadah shalat Jumat. Videotron itu tepatnya berada di dekat lampu merah Kantor Wali Kota Jakarta Selatan.

Advertisement

Video film bokep tersebut muncul sekitar pada pukul 13.00 WIB atau sehabis salat Jumat. Sontak, hal itu membuat heboh para pengendara yang melintas jalan tersebut. Alhasil, beberapa warga pun memutuskan aliran listrik yang tersambung di papan reklame digital tersebut.

Meski listriknya telah dicabut, tayangan film esek-esek di videotron terbilang cukup lama. Situs berita onlie Detik yang mewawancarai seorang saksi mata menyebutkan tayangan itu lebih dari 5 menit. “Cukup lama, ada 5 menitan kali,” kata seorang saksi bernama Samsul Hidayat yang merupakan seorang pedagang ketoprak.

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif