SOLOPOS.COM - Videotron di Kebayoran Baru, Jaksel, yang menayangkan video syur JAV, Jumat (30/9/2016). (Youtube)
Polisi memeriksa beberapa saksi terkait munculnya film bokep JAV di videotron Jakarta. Pelaku yang diduga hacker itu sedang diburu.
Solopos.com, JAKARTA — Polisi melakukan pemeriksaan terhadap dua orang saksi terkait peristiwa yang menghebohkan warga karena videotron menayangkan film bokep di Jl. Prapanca Raya, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Namun, hingga kini belum ada kabar tentang orang yang ditangkap karena diduga memutar potongan adegan film Japan adult film (JAV) itu.
Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Eko Hadi mengatakan, dua orang saksi tersebut adalah seorang polisi lalu lintas (polantas) dan seorang pedagang soto bernama Domang, 36, yang diketahui mematikan videotron secara manual. “Dua orang saksi kita periksa saat kejadian di lokasi. Seorang pedagang dan polantas,” kata Eko saat menggelar olah tempat kejadian perkara (TKP), Jumat (30/9/2016), dikutip Solopos.com dari Okezone.
Eko menambahkan, pihaknya telah bekerja sama dengan Pemkot Jakarta Selatan dan Polda Metro Jaya guna melakukan pendalaman terhadap peristiwa memalukan ini. “Semua kemungkinan masih bisa terjadi. Belum dapat dipastikan siapa pelakunya. Semua masih kita selidiki,” imbuh Eko. Baca juga: Pemutar Video Bokep JAV di Videotron Jakarta Ditangkap.
Lebih jauh, Eko memastikan, pihaknya belum dapat memastikan akan menjerat pelaku dengan menggunakan pasal manapun. Hal itu, kata Eko, dapat dilakukan apabila polisi telah mendapatkan bukti-bukti dari perbuatan pelaku nantinya. “Semua berkembang tergantung fakta-fakta di lapangan. Bisa UU ITE tapi kalau misalnya pelakunya meretas dari luar negeri UU ITE tidak berlaku,” pungkasnya.
Sementara itu, muncul dugaan bahwa videotron tersebut diretas (di-hack) oleh hacker. Hal itu terungkap dari laman Kompas.com yang menghubungi Adrian Wiedarta, manajer PT Transito Adiman Jati–pengelola videotron tersebut. Berita itu menyebutkan Adrian menggungkapkan ada seseorang yang mengirimkan virus dan menyabotase. Virus itulah yang menyambungkan videotron dengan situs porno.
Petang tadi, Subdit Resmod Polda Metro Jaya menyatakan telah berhasil menangkap orang yang bertanggung jawab dalam penayangan film bokep di videotron itu. Menurut Kasubdit Resmob Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Budi Hermanto, terduga pelaku saat itu dalam perjalan menuju kantor Resmob Polda Metro Jaya. Baca juga: Film Mesum di Videotron Sudah Dimatikan, Tapi Telanjur Ditonton Berjamaah.
“[Pelaku] lagi dijemput anggota” kata Budi membenarkan ketika dimintai konfirmasi Bisnis/JIBI, Jumat (30/9/2016). Namun hingga kini, belum ada kabar lanjutan mengenai terduga pelaku itu, termasuk identitasnya.