News
Senin, 26 September 2016 - 23:10 WIB

HAJI 2016 : Jumlah Jemaah Haji Wafat Tahun Ini Menurun

Redaksi Solopos.com  /  Septina Arifiani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - ilustrasi jemaah haji Indonesia (JIBI/Solopos/Dok.)

Haji 2016 jumlah jemaah yang meninggal dunia mengalami penurunan.

Solopos.com, JAKARTA – Menyikapi bertambahnya jumlah jemaah haji Indonesia yang wafat mencapai 258 orang, penghubung Kesehatan Daker Mekah Ramon Andrias mengatakan, meski jumlah jemaah risiko tinggi (risti) lebih banyak, namun angka kematian tahun ini lebih rendah jika dibandingkan dengan tahun lalu.

Advertisement

“Dibandingkan pada hari yang sama pada tahun lalu lebih rendah. Sekarang 258 orang, tahun lalu 393 orang,” ujar Ramon, Minggu (25/9/2016). Menurutnya, perincian dari 258 jemaah tersebut 188 orang wafat di Mekah, 37 di Madinah, 30 di Arafah, Muzdalifah, dan Mina, serta tiga di bandara.

Sebagaimana dikabarkan Kemenag.go.id, Senin (26/9/2016), Ramon berharap, menurunnya angka kematian jemaah ini berkorelasi positif dengan pemahaman mereka terhadap pola hidup dan sehat. “Jemaah lebih mengerti tentang bagaimana menjaga kesehatan yang baik. Tidak melakukan kegiatan yang sunah di luar kemampuan dia,” ujarnya.

Menurutnya, salah satu faktor penyebab jemaah sakit adalah ketidakmampuan mereka dalam mengukur kemampuan diri sendiri sehingga kelelahan. Kondisi ini bisa menyebabkan sakit bawaan dari Tanah Air muncul.

Advertisement

Meski dibanding tahun lebih rendah, Ramon mengaku kalau dibandingkan dua tahun sebelumnya, yaitu tahun 2014, angka kematian tahun ini masih lebih tinggi. Pada hari yang sama di tahun 2014, lanjut Ramon, angka kematian saat itu 234 orang.

Jemaah Sudah Kembali Sebanyak 50.894 Orang
Berdasarkan informasi lainnya dari Tim MCH, Kepala Daker Airport Jedah Madinah Nurul Badruttamam menjelaskan sampai Minggu (25/9/2016), pukul 10.00 WAS, total jemaah haji Indonesia gelombang pertama yang sudah pulang ke Tanah Air dari Bandara Internasional King Abdul berjumlah 50.894 orang.

“Mereka terdiri dari 50.269 jemaah dan 625 petugas kloter. Mereka tergabung dalam 124 kloter,” ujarnya.

Advertisement

“Fase pemulangan jemaah haji gelombang pertama dari Jedah akan berlangsung sampai dengan 30 September mendatang,” tambahnya.

Selain itu, lanjut Nurul, sebanyak 7.532 jemaah haji khusus juga sudah diterbangkan ke Tanah Air. Mereka tergabung dalam 138 Penyelenggara Ibadah Haji Khusus.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif