Soloraya
Minggu, 18 September 2016 - 17:35 WIB

PENIPUAN WONOGIRI : Pamit ke Musala, Warga Karanganyar Bawa Lari Honda Beat

Redaksi Solopos.com  /  Rini Yustiningsih  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Ilustrasi Honda Beat (JIBI/Dok)

Penipuan Wonogiri menimpa seorang pemilik rumah makan.

Solopos.com, WONOGIRI — Aparat Polres Wonogiri menangkap pemuda asal Ngentak, Waru, Kebakkramat, Karanganyar, Feri Nurcahyo, 23, di kampungnya, Sabtu (17/9/2016), karena diduga menipu warga Selogiri, Wonogiri.

Advertisement

Kasatreskrim Polres Wonogiri, AKP Eko Marudin, kepada wartawan, Minggu (18/9/2016), secara tertulis menyampaikan diduga kuat Feri menipu seorang pemilik warung makan di Brangkalan, Jaten, Selogiri, Giyarni, 42, Jumat (16/9/2016) sore. Atas kejadian itu korban kehilangan Honda Beat berpelat nomor AD 4381 CI. (Polisi Bekuk Pembobolan Sindikat Western Union Wonogiri)

Beruntung, polisi dapat menyita sepeda motor itu. Kejadian bermula ketika Feri bersama temannya mendatangi warung makan Giyarni. Setelah beraktivitas sebentar di warung dia meminjam sepeda motor milik Giyarni untuk pergi ke musala terdekat. Saat ditanya posisi teman pelaku saat itu, Eko tidak menjawab. (Polisi Tangkap Spesialis Gadai Mobil Wonogiri)

“Namun setelah ditunggu 15 menit pelaku tak kunjung datang. Curiga motornya dibawa lari, korban lantas mengecek musala. Di musala pelaku tidak ada. Korban lalu melapor. Mendapat laporan itu kami mengejar pelaku dan dapat menangkapnya di Kebakkramat,” kata Eko mewakili Kapolres, AKBP Ronald Reflie Rumondor.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Kata Kunci : Penipuan Wonogiri
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif