Jogja
Rabu, 14 September 2016 - 13:20 WIB

Kasus DBD Bantul terus Bertambah

Redaksi Solopos.com  /  Nina Atmasari  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Iluistrasi perawatan pasien DBD. (JIBI/Solopos/Antara/Syaiful Arif)

Kasus DBD di Bantul terus bertambah

Harianjogja.com, BANTUL–Jumlah penderita Demam Berdarah Dengue (DBD) masih terus bertambah. Di daerah endemik DBD, Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) setepat terus mengupayakan pembersihan sarang nyamuk (PSN) yang dilakukan rutin setiap bulan.

Advertisement

Kepala Puskesmas Piyungan Erni Rochmawati mengungkapkan sepanjang bulan pada 2016 kasus DBD selalu saja ada. Kata dia Piyungan merupakan salah satu wilayah endemik DBD.

“Data terakhir yang masuk sampai Agustus terdapat 40 kasus. September kemungkinan ada tapi belum masuk ke data kami,” ujarnya, Selasa (13/9/2016).

Demi mengurangi kasus DBD, kata Erni setiap bulan dua kali pada hari Jumat dia melakukan pengecekan Angka Bebas Jentik (ABJ) langusng di masyarakat.

Advertisement

Bersama dengan ketua Rukun Tetangga (RT), dan kepala dusun setempat dia menyambangi tempat-tempat yang dikiranya menjadi perkembang biakan nyamuk.

Meski begitu dia mengakui ABJ di Piyungan masih tergolong kecil. Rata-rata hanya sampai angka 70. Padahal menurut dia ABJ aman berada angka 95.

Program PSN yang dilakukan belum mampu untuk mengurangi kasus secara signifikan karena keterbatasan dalam melakukan pemantauan tempat-tempat yang kiranya menjadi sarang nyamuk.

Advertisement

Kata Erni, hal yang biasa dilakukan saat terjadi kasus DBD adalah dengan melakukan foging, mekipun dia mengakui foging tidak serta merta efektif karena hanya dapat membunuh nyamuk dewasa.

Meski begitu, karena adanya laporan kasus DBD dari masyarakat, sepanjang 2016 Puskesmas telah melakukan Sembilan kali foging.

Terpisah, Staf Humas Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Panembahan Senopati Kabupaten Bantul, Pambudi mengatakan dari data jumlah pasien penderita DBD meningkat tahun ini.

Sepanjang tahun lalu jumlahnya 422 pasien dan satu orang meninggal dunia, sedangkan pada tahun ini sampai dengan Agustus total pasien DBD berjumlah 466. “Satu orang meninggal dunia pada Agustus lalu,” ujarnya.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif