Jatim
Rabu, 7 September 2016 - 18:05 WIB

KEBAKARAN PACITAN : 1 Rumah di Arjosari Ludes Dilalap Api, Ini Penyebabnya

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Mufid Aryono  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Kondisi rumah milik Mispan, yang menjadi korban kebakaran, Rabu (7/9/2016). (JIBI/Madiunpos.com/Istimewa)

Kebakaran Pacitan, diduga korsleting satu rumah di Arjosari ludes dibakar api.

Madiunpos.com, PACITAN — Satu rumah di Dusun Drono, Desa Temon, Kecamatan Arjosari ludes dilalap api, Rabu (7/9/2016) sekitar pukul 10.00 WIB. Diduga kebakaran tersebut karena korsleting.

Advertisement

Rumah milik Mispan, 65, warga RT 004/RW 001, Dusun Drono, Desa Temon, ludes dilalap si jago merah dalam waktu sekejap. Hal ini karena rumah tersebut terbuat dari kayu sehingga membuat api mudah menjalar.

Kapolsek Arjosari, AKP Sukinto Herman, mengatakan persitiwa kebakaran terjadi di Desa Temon, akibatnya satu rumah ludes terbakar. Selain bangunan rumah yang terbakar, seluruh isi rumah juga hangus terbakar.

Sukinto menyampaikan dari keterangan korban, saat itu Mispan atau pemilik rumah sedang mencari rumput. Tiba-tiba asap membumbung dan api terlihat semakin membesar di rumah itu. Api secara cepat menjalar ke seluruh bangunan rumah, apalagi rumah tersebut terbuat dari kayu.

Advertisement

“Pemilik rumah saat kejadian itu sedang mencari rumput, justru kebakaran itu kali pertama diketahui tetangganya,” jelas dia kepada wartawan, Rabu.

Dia mengatakan dari dalam rumah tersebut juga sempat terdengar suara ledakan keras dari tabung elpiji 3 kg yang dimiliki korban. Ledakan tersebut membuat api semin membesar dan melalap seluruh perkakas rumah.

Warga yang ada di desa setempat langsung mendatangi dan membantu untuk memadamkan api. Dengan menggunakan peralatan seadanya, warga setempat berhasil memadamkan api dalam waktu 30 menit sejak kebakaran terjadi.

Advertisement

Lebih lanjut, dari olah tempat kejadian perkara yang dilakukan polisi, diduga kebakaran tersebut disebabkan karena korsleting listrik di bagian lampu dapur. Kabel lampu dapur di rumah itu sudah terkelupas.

“Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa kebakaran tersebut. Namun, kerugian yang diderita korban mencapai Rp95 juta,” terang dia.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif