SOLOPOS.COM - Kapolda DIY, Brigjen Pol Prasta Wahyu Hidayat dan Kapolresta Jogja, AKBP Tommy Wibisono dalam gelar perkara di Mapolda DIY, Senin (5/9/2016). (Yudho Priyambodo/JIBI/Harian Jogja)
Misteri kematian Septian Iqbal Dinaka Rofiki, 16 akhirnya terungkap
Harianjogja.com, JOGJA- Kematian Putra Sekjen Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Lumbung Informasi Rakyat (LIRA) bernama Septian Iqbal Dinaka Rofiki, 16, akhirnya terungkap.
Pelaku adalah BMI bin Yunus, 17, warga Warungboto Umbulharjo Jogja.
Kapolda DIY, Brigjen Pol Prasta Wahyu Hidayat mengungkapkan korban diamankan pada Minggu (4/9/2016) di rumahnya.
“Tersangka ditangkap berdasarkan saksi korban dan warga yang ada di lokasi kejadian,” katanya, dalam gelar perkara di Mapolda DIY, Senin (5/9/2016).
Bersama tersangka diamankan sejumlah barang bukti berupa sepeda motor Honda Scoopy bernomor polisi AB 6374 KF, helm, pakaian serta bongkahan cor semen.
Tindak kriminal ini terjadi berupa pelemparan bongkahan cor semen oleh tersangka pada korban pada Selasa (30/8/2016) pukul 05.10 WIB.
Iqbal Dinaka Rofiki, 16, ditemukan luka parah di bagian kepala tergeletak di pinggir jalan kawasan Makam Gajah Jalan Miliran, Semaki Umbulharjo, Kota Jogja, Selasa (30/8/2016) pagi.
Korban yang sempat dirawat di rumah sakit selama sehari kemudian menghembuskan nafas terakhirnya pada Rabu (31/8/2016) sore.
Tersangka akan dikenakan pasal 338 KUHP Subsidaer pasal 354 ayat 2 KUHP, subsidaer pasal 351 KUHP atau pasal 365 KUHP atau UU NOmor 35 tahun 2014 tentang perubahan UU Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.
Berita terkait : MISTERI KEMATIAN IQBAL : Putra Sekjen LSM LIRA yang Ditemukan Tergeletak di Tepi Jalan Akhirnya Meninggal