Sport
Senin, 5 September 2016 - 08:00 WIB

ISC B 2016 : Wiwid Minta Maaf atas Kegagalan Persis Solo

Redaksi Solopos.com  /  Ahmad Baihaqi  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

ISC B 2016 diwarnai dengan hasil imbang antara Persis Solo melawan Persibas.

Solopos.com, SOLO – Persis Solo gagal memetik kemenangan di laga terakhir Indonesia Soccer Championship (ISC) B 2016. Atas kegagalan itu, pelatih Widyantoro pun meminta maaf.

Advertisement

Dalam laga yang dilangsungkan di Stadion Manahan, Solo, Minggu (4/9/2016) sore WIB, Persis ditahan imbang Persibas Banyumas dengan skor 2-2. Tim tamu unggul lebih dulu lewat Bilton Fernando di menit ke-18. Persibas kemudian mampu menggandakan keunggulan di menit ke-56 lewat Ibrahim Ibnu Anas.

Persis mampu memperkecil ketertinggalan di menit ke-58 lewat Tinton Suharto. Di menit-menit akhir, Laskar Sambernyawa memaksa hasil imbang setelah Yanuar Puspito mencetak gol lewat sundulan berkat umpan Agung Wowot dari sepak pojok.

Hasil itu membuat Persis finis di urutan kelima grup III ISC B 2016. Hasil imbang itu membuat Persis gagal menutup ISC dengan manis. Padahal setelah dipastikan tak bisa melaju ke babak 16 besar, mereka mengincar posisi ketiga klasemen.

Advertisement

[Baca Juga: Persis vs Persibas berakhir 2-2]

“Saya minta maaf karena belum bisa memberikan yang terbaik. Bagaimana pun saya sudah berusaha maksimal,” papar Pelatih Persis, Widyantoro, seusai pertandingan.

“Memang di laga terakhir ini saya terapkan strategi false nine dengan mengandalkan barisan para gelandang. Hal ini karena 11 kali main saya andalkan satu dua striker, namun produktivitas gol tidak ada. Hanya satu penyerang yang mencetak gol,” sambung pelatih yang akrab disapa Wiwid itu.

Advertisement

Menurut Wiwid, permainan Persis berada di bawah tekanan. Hal ini membikin Andrid Wibawa dkk. tak bisa menampilkan yang terbaik. Beruntung di babak kedua, mereka bangkit sehingga bisa menyamakan kedudukan.

Sementara itu, pelatih Persibas, Gatot Barnowo, mengaku senang dengan hasil pertandingan ini. Anak didiknya berhasil memperdayai Persis. Sayang, mereka gagal mempertahankan keunggulan lantaran banyak melakukan kesalahan. Hasil imbang ini sendiri membikin Persibas finis di peringkat keenam.

“Dua gol Persis murni karena kesalahan pemain kami. Mereka terlalu percaya diri menang sehingga lupa untuk mewaspadai lawan. Secara keseluruhan permainan anak-anak bagus,” jelas Gatot.

Di Grup III ISC ini mengirimkan dua wakil ke babak 16 besar. PSGC Ciamis keluar sebagai juara grup didampingi PSCS Cilacap.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif