Jogja
Minggu, 4 September 2016 - 15:20 WIB

GELOMBANG TINGGI PANTAI SELATAN : Nelayan Depok Nekat Melaut

Redaksi Solopos.com  /  Mediani Dyah Natalia  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Warga mengamati bangunan yang rusak diterjang gelombang besar. (JIBI/Harian Jogja/Antara)

Gelombang tinggi Pantai Selatan kembali terjadi.

Harianjogja.com, BANTUL– Nelayan Pantai Depok, Desa Parangtritis, Kretek nekat melaut di tengah gelombang tinggi yang menghantam wilayah ini sejak dua pekan lalu.

Advertisement

Warga Pantai Depok Dardi Nugroho mengatakan, sejak Sabtu (3/9/2016) nelayan mulai terjun melaut.

“Ada sepuluh perahu yang melaut, kemarin enggak melaut,” ungkap Dardi Nugroho, Sabtu (4/9/2016). Padahal kata dia, ketinggian ombak masih mencapai lima hingga enam meter. Nelayan nekat melaut karena pekerjaan mereka sebelumya terhenti akibat gelombang tinggi.

Tingginya gelombang sampai kini masih mengancam bangunan di pinggir Pantai Depok. Pada Kamis (1/9/2016) lalu, gelombang tinggi menghantam dan merendam empat bangunan dan warung makan di dekat pantai. Saat ini kata Dardi Nugroho, kendati masih terjadi gelombang tinggi, air tidak sampai masuk ke warung makan milik warga.

Advertisement

Advertisement
Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif