Pemalsuan paspor dilakukan oleh pemain asal Brasil Wanderley Santos.
Harianjogja.com, KUALA LUMPUR — Konfederasi Sepak bola Asia (AFC) memberikan hukuman kepada Wanderley Santos Monteiro Junior dari klub UEA, Al Nasr karena telah melakukan pelanggaran administrasi. Pemain kelahiran Brasil tersebut dilarang bermain selama dua bulan karena diduga memalsukan paspor Indonesia.
Laman AFC, Sabtu (3/9/2016) mengungkapkan bahwa Dirjen Imigrasi Indonesia telah dimintai keterangan terkait dengan paspor yang dimiliki oleh Wanderley. Dalam keterangannya, Dirjen mengaku tak pernah mengeluarkan paspor Indonesia untuk nama Wanderley.
AFC lewat Komite Disiplin juga akan mencoret Wanderley dan bisa membatalkan kemenangan 3-0 yang diperoleh Al Nasr atas El Jaish di perempat final Liga Champions Asia.